Palangka Raya (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Pangan dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalimantan Tengah (Ditreskrimsus Polda Kalteng), tidak segan-segan menindak tegas oknum pedagang yang sengaja mengepul bahan pokok selama kondisi Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriyah.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalteng Kombes Pol Rimsyahtono di sela-sela melaksanakan sidak pasar tradisional di Kota Palangka Raya, Senin, mengatakan saat melakukan sidak harga pangan di Pasar Kahayan Jalan Tjilik Riwut Km 1 Palangka Raya masih relatif stabil.
"Kalau toh ada harga pangan di luar Harga Eceran Tertinggi (HET) tentunya kami akan kami cari akar permasalahannya, agar harga tetap stabil saat Bulan Suci Ramadhan," kata Rimsyahtono.
Dia menuturkan, Tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalteng Juga tidak segan-segan menindak tegas oknum pedagang yang nekat menimbun bahan pokok yang selama ini menjadi kebutuhan masyarakat. Untungnya, sampai saat ini harga bahan pokok di Pasar Kahayan masih relatif aman, meski ada kenaikan harga penjualan namun masih berada di batas normal.
"Tim kami tidak tidak henti-hentinya memantau harga pangan di pasar dan distributor yang ada di Palangka Raya," ucapnya.
Perwira Polri berpangkat melati tiga itu menegaskan, berdasarkan pengakuan sejumlah pedagang di Pasar Kahayan mereka mengaku bahan pokok yang mereka jual masih aman hingga Hari Raya Idul Fitri 2025.
Sedangkan untuk stok beras juga masih aman dan stoknya juga aman hingga lima bulan kedepan, sehingga masyarakat di daerah setempat tidak perlu panik dan takut kekurangan beras di Kota Palangka Raya.
Baca juga: Pemprov Kalteng jaga stabilitas harga pangan jelang Ramadhan
"Semoga dengan masih adanya stok kebutuhan pangan kita di Palangka Raya maka, masyarakat tidak perlu khawatir kelangkaan bahan pokok. Kalau toh terjadi Tim Satgas Pangan siap bertindak sesuai tugasnya," demikian orang nomor satu di lingkup Ditreskrimsus Polda Kalteng itu.
Berdasarkan pantauan di lapangan harga beras premium masih berada di harga Rp16 per kilogramnya. Kemudian harga daging sapi semula Rp150 ribu kini menjadi Rp180 ribu, hal tersebut terjadi kenaikan karena permintaan daging meningkat. Bahkan sapi sengaja didatangkan dari Sulawesi, Kupang dan Pulau Jawa. Sedangkan harga bawang putih saat ini berada di harga Rp34 ribu per kilogramnya dan bawang merah seharga Rp45 ribu per kilogramnya.
Baca juga: Bank Indonesia dorong BUMD di Kotim kelola pangan
Baca juga: Polda Kalteng manfaatkan pekarangan dukung ketahanan pangan
Baca juga: Dukung swasembada pangan, Barut berupaya jagung hibrida tetap komoditas unggulan
Tim Satgas Pangan tindak tegas pengepul bahan pokok di Kalteng

Dirreskrimsus Polda Kalteng Kombes Pol Rimsyahtono bersama Tim Satgas Pangan melakukan pengecekan harga pangan di Pasar Kahayan, Senin (3/3/2025). ANTARA/Adi Wibowo