Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 2.146 personel gabungan yang terdiri dari personel Polri, TNI dan pemerintah daerah siap mengamankan pelaksanaan Hari Buruh yang dirayakan setiap 1 Mei.
"Untuk itu pada hari ini kita melaksanakan apel gelar pasukan untuk saling menyamakan persepsi agar pengamanan yang kita laksanakan besok bisa berjalan lancar," kata Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan saat memimpin apel, Rabu.
Dia mengatakan, 2.146 personel gabungan tersebut terdiri dari 1.415 personel Polda Kalimantan Tengah, 197 personel TNI, 225 Satpol PP, 169 personel Dinas Perhubungan, 113 personel Damkar, 15 personel BPBD dan 15 personel sentra komunikasi.
Seluruh personel gabungan tersebut disebar ke seluruh Kalimantan Tengah, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat pada perayaan hari buruh dapat tetap kondusif.
"Saya tekankan kepada seluruh personel untuk menjunjung tinggi profesionalisme, humanisme, dan ketegasan dalam menjalankan tugas pengamanan di lapangan," ucapnya.
Baca juga: Bank Kalteng raih tiga penghargaan bergengsi TOP BUMD Awards 2025
Iwan juga menekankan kepada seluruh personel agar tidak lengah serta menjaga kondisi psikologi, agar tidak terpancing oleh oknum-oknum yang hanya ingin membuat kegaduhan.
Untuk itu penting bagi personel dalam meningkatkan hubungan tata cara kerja bersama personel lainnya sehingga ketika ada kendala di lapangan, dapat segera dikomunikasikan untuk mencari solusi terbaik.
"Hal ini penting ketika terjadi peningkatan eskalasi aksi, para personel sudah tahu apa yang harus dilakukan dan hal tersebut bisa mencegah aksi yang dikhawatirkan mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat," ujarnya.
Kapolda Kalteng juga menekankan seluruh personel agar tetap profesional dan humanis dalam bertugas, meskipun harus tegas dalam menegakkan hukum, personel diminta menghindari tindakan yang dapat memicu konflik atau eskalasi situasi.
Selain itu, Iwan juga mengingatkan pentingnya kesiapan peralatan kerja, untuk itu seluruh personel diwajibkan memeriksa dan memastikan kelayakan peralatan yang akan digunakan selama bertugas.
"Saya berharap perayaan hari buruh di Kalimantan Tengah dapat berjalan dengan aman dan damai. Kerja sama yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan suasana kondusif dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," demikian Iwan.
Baca juga: Ketua Gapki Kalteng: Produktivitas sawit mengalami penurunan
Baca juga: Bulog Kotim pastikan stok beras cukup hingga enam bulan
Baca juga: Bank Kalteng perkuat penyaluran KUR 2025, fokus jaga kualitas dan dukung UMKM naik kelas