Kasongan (ANTARA) - Kebakaran hebat melanda pada kawasan Pasar Baru di Desa Tumbang Manggu, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, yang terjadi pada Sabtu (24/5) sore, sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB tersebut menghanguskan belasan kios dan bangunan milik warga, dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.
Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto, melalui Kapolsek Sanaman Mantikei, Iptu Suwardi, di Kasongan, Senin, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, api pertama kali muncul dari kios BBM atau Pertamini milik Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Tumbang Manggu.
“Api berasal dari kios Pertamini milik Bumdes. Dari sana kemudian merambat ke sejumlah kios lainnya di sekitar lokasi,” kata Suwardi.
Bangunan yang terbakar antara lain milik Sugiyanto (70), yang terdiri dari enam unit kios dan satu barak dengan tiga pintu. Selain itu, milik Fauzianor (56) turut hangus dilalap api, termasuk sembilan kios berukuran 4x13 meter, satu gedung walet berukuran 22x15 meter, satu unit mobil Kijang Krista, dan satu unit sepeda motor Honda Beat.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh warga yang melintas di Jalan Dwima Barat Kilometer 01, yang kemudian segera melapor ke Pos Keamanan Dwima Grup. Upaya pemadaman dilakukan secara gotong royong oleh warga, dibantu personel perusahaan Dwima Grup dan Unit Pemadam Kebakaran dari Desa Samba Bakumpai, Kecamatan Katingan Tengah.
“Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 20.15 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini,” tambah Suwardi.
Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan keterangan saksi, serta melakukan dokumentasi awal untuk penyelidikan lebih lanjut. Penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan.