Bupati Kotim harap anggota Paskibraka jadi generasi penerus berintegritas

id pemkab kotim, bupati halikinnor, paskibraka kotim, sampit, kotawaringin timur

Bupati Kotim harap anggota Paskibraka jadi generasi penerus berintegritas

Bupati Kotim Halikinnor mengukuhkan anggota paskibraka Kotim 2025, Sabtu (16/8/2025). (ANTARA/HO-Diskominfo Kotim)

Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Halikinnor mengukuhkan 70 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2025 yang diharap menjadi generasi penerus bangsa berintegritas.

“Harapan saya anggota Paskibraka ini menjadi generasi penerus yang berintegritas dan berkualitas, sebab mereka sudah dididik, dilatih dengan ketat dan disiplin,” kata Halikinnor di Sampit, Sabtu.

Pengukuhan sebanyak 70 anggota Paskibraka yang terdiri atas 48 putra dan 22 putri ini dilaksanakan di Gedung Futsal Indoor Stadion 29 November Sampit. Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Bupati Kotim Irawati, Ketua DPRD Kotim Rimbun dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kotim.

Halikinnor menyebut para anggota Paskibraka yang dikukuhkan ini merupakan putra-putri terbaik Kotim yang terpilih dari ratusan pelajar SMA sederajat yang mengikuti seleksi ketat dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Dari segi fisik, khususnya tinggi badan para anggota Paskibraka ini tentunya sudah memenuhi standar, begitu pula dari segi kesehatan. Selain itu, selama pemusatan pendidikan dan pelatihan (pusdiklat) mereka telah ditempa dengan ketat dan disiplin.

Baca juga: Komitmen Disdik Kotim dorong peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia diapresiasi

Bukan hanya tentang praktik pengibaran dan penurunan bendera, para anggota Paskibraka ini juga diberikan ilmu pengetahuan terkait wawasan kebangsaan, bahaya narkotika dan sebagainya oleh narasumber yang kompeten, seperti TNI, Polri dan BNK Kotim.

Untuk itu, ia berharap hal-hal positif yang didapatkan selama pusdiklat dapat membentuk karakter anggota paskibraka yang disiplin, bertanggung jawab, dan membentuk kader pemimpin yang berkarakter Pancasila, khususnya untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Saya yakin dengan bekal yang mereka dapat selama pusdiklat menjadi bekal mereka untuk meningkatkan ke jenjang yang lebih tinggi dengan lebih mudah. Misalnya, ketika ingin menjadi anggota TNI dari segi fisik dan pengetahuan mereka sudah memenuhi,” jelasnya.

Halikinnor pun berpesan pada seluruh anggota paskibraka Kotim agar bisa memanfaatkan malam terakhir sebelum melaksanakan tugas mulia sebagai pengibar bendera dengan beristirahat yang cukup.

Meskipun, ia tau tentunya ada perasaan gugup dalam diri anggota Paskibraka. Namun, ia berharap setiap anggota Paskibraka bisa menjalankan tugas dengan kondisi yang prima dan pengibaran dan penurunan bendera bisa terlaksana dengan lancar.

Sekretaris Badan Kesbangpol Kotim Eddy Hidayat Setiadi menyampaikan, setelah dilaksanakan pengukuhan ini maka para anggota Paskibraka resmi menanggung tugas untuk pengibaran bendera merah putih pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kotim.

“Jadi, besok mereka yang dikukuhkan inilah yang akan melaksanakan tugas pengibaran bendera saat upacara peringatan HUT RI yang akan dilaksanakan di lapangan sepak bola Stadion 29 November Sampit,” sebutnya.

Ia menambahkan, berbeda dengan dulu, kini tugas anggota Paskibraka tidak berhenti pada pengibaran bendera di HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga saat peringatan Hari Pancasila.

Baru setelah upacara peringatan Hari Pancasila tugas anggota Paskibraka pada tahun tersebut dianggap selesai dan ditetapkan sebagai purna Paskibraka.

Baca juga: Pemkab Kotim siap usulkan PPPK paruh waktu

Baca juga: DPRD Kotim siap dukung kebijakan pusat sesuai arahan Presiden

Baca juga: BPBD sebut hujan bantu Sampit aman dari karhutla


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.