Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Kusmanto, meminta kepada pemerintah daerah untuk segera merealisasikan program transmigrasi lokal bagi warga di wilayah hulu Kapuas yang kerap menjadi korban banjir setiap tahunnya.
“Sesuai janji pemerintah akan memprogram transmigrasi lokal, ini menjadi solusi yang tepat untuk memberikan tempat tinggal yang lebih aman dan layak bagi masyarakat terdampak banjir,” kata Kusmanto, di Kuala Kapuas, Selasa.
Menurut Kusmanto, banjir yang terjadi di wilayah hulu Kapuas, khususnya di beberapa kecamatan yang berada di bantaran sungai, telah menimbulkan kerugian besar bagi warga, baik dari segi ekonomi maupun sosial.
Ia menjelaskan bahwa sebagian besar masyarakat di wilayah itu masih menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian dan perkebunan. Setiap kali banjir melanda, lahan pertanian mereka terendam dan hasil panen pun gagal. Kondisi ini menyebabkan warga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup, bahkan sebagian harus mengungsi ke daerah lain sementara waktu.
Lebih lanjut, Kusmanto berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait dapat segera melakukan pendataan dan kajian lokasi yang layak dijadikan area pemukiman baru. Ia juga menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah kabupaten, provinsi, dan pusat agar program tersebut dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.
Baca juga: Ratusan rumah warga di Kapuas Tengah terendam banjir setinggi 1 meter
Selain itu, legislator dari Partai Gerindra ini meminta agar lokasi transmigrasi nantinya dilengkapi dengan fasilitas dasar seperti akses jalan, air bersih, listrik, serta sarana pendidikan dan kesehatan.
Kusmanto menegaskan bahwa langkah ini bukan hanya upaya relokasi, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang dalam menata wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah rawan bencana.
Dengan adanya perhatian serius dari pemerintah, diharapkan masyarakat di hulu Kapuas dapat hidup lebih aman, sejahtera, dan terbebas dari ancaman banjir yang berulang.
Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah pemilihan (Dapil) Kapuas III meliputi Kecamatan Timpah, Kapuas Tengah, Kapuas Hulu, Mandau Talawang dan Pasak Talawang ini, berharap agar anggaran penanganan bencana, terutama untuk pencegahan banjir, dapat menjadi prioritas dalam APBD Kabupaten Kapuas.
“Dengan penanganan yang tepat, kejadian banjir yang berulang setiap tahun dapat diminimalkan, sehingga masyarakat tidak terus-menerus mengalami kerugian dan penderitaan,” demikian Kusmanto.
Baca juga: 600 paket sembako di Kapuas ludes terjual dalam pasar murah
Baca juga: DPRD apresiasi langkah cepat Pemkab Kapuas tangani dampak puting beliung
Baca juga: Pemkab Kapuas gerak cepat bantu korban angin puting beliung
