Pemkab Kotim apresiasi PDIP jalankan pendidikan politik bagi masyarakat

id Pemkab Kotim, PDIP Kotim, Kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, gahara, Oktav Pahlevi, Angga Aditya Nugraha, pdip, pendidikan politik

Pemkab Kotim apresiasi PDIP jalankan pendidikan politik bagi masyarakat

Foto bersama saat pembukaan seminar pendidikan politik DPC PDIP Kotawaringin Timur di Sampit, Selasa (16/12/2025). ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengapresiasi langkah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bagi kader karena akan sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk memahami dan lebih mengenal politik.

"Pendidikan politik ini bukan sekadar pendalaman dan pemahaman tentang ideologi partai, tetapi juga bagaimana kemudian kebijakan itu bisa dirumuskan, bagaimana partisipasi itu bisa dijalankan, serta bagaimana sistem politik yang baik dan benar itu bisa dilaksanakan," kata Pelaksana Tugas Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Oktav Pahlevi di Sampit, Selasa.

Hal itu disampaikannya saat mewakili Bupati Halikinnor membuka seminar pendidikan politik DPC PDIP Kotawaringin Timur. Kegiatan ini diikuti sekitar 250 peserta yang merupakan pengurus dan kader partai hingga di tingkat ranting.

Menurut Oktav, pendidikan politik merupakan kegiatan penting yang wajib dilakukan oleh partai politik supaya apa yang menjadi program dan kegiatan partai itu bisa dipahami dan dilaksanakan. Hal ini penting supaya ada komunikasi yang baik antara partai politik dengan masyarakat selaku konstituen mereka.

Melalui pendidikan politik ini, paling tidak masyarakat yang menjadi peserta pendidikan politik diharapkan tahu fungsi politik. Sudah menjadi tugas partai politik untuk memberi pemahaman tersebut, selain juga melaksanakan agregasi kepentingan komunikasi politik dan pembentukan kader-kader politik.

Masyarakat perlu sadar politik, tetapi politik secara substansial, yakni tahu peran dan fungsi dalam melaksanakan fungsi-fungsi penyelenggaraan pemerintahan, penyelenggaraan kepartaian dan lain sebagainya.

"Kami berharap pendidikan politik ini bukan hanya dilaksanakan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, tetapi juga dilakukan oleh seluruh partai politik agar masyarakat menjadi melek politik," demikian Oktav Pahlevi.

Baca juga: Refleksi Natal 2025, umat Kristiani di Kotim diajak jauhi judol, pinjol dan narkoba

Wakil Sekretaris Bidang Program DPD PDIP Kalimantan Tengah, Angga Aditya Nugraha mengatakan, partai politik adalah salah satu instrumen dan salah satu alat untuk menyalurkan ideologi-ideologi partai. Untuk itu penting bagi masyarakat, terlebih kader partai politik untuk memahami politik dengan lebih baik.

"Tentunya target utama kita adalah ini merupakan salah satu penyaringan kaderisasi dan sebagaimana kaderisasi ini akan menjalankan dan meramaikan khazanah demokrasi elektoral nanti di tahun 2029. Dan ini merupakan satu bagian dalam pendidikan kaderisasi," kata Angga.

Politisi muda PDIP yang saat ini menjabat Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur ini menilai kegiatan pendidikan politik ini sangat penting bagi masyarakat maupun bagi PDIP sendiri.

Terlebih bagi PDIP selaku pemenang Pemilu Legislatif dan Pilkada 2024 di Kotawaringin Timur dengan raihan 10 kursi di DPRD setempat, pendidikan politik bagi kader akan berdampak terhadap peningkatan terhadap peningkatan pengetahuan politik bagi masyarakat secara umum.

"Kita menyiapkan sebaik mungkin untuk mempertahankan elektabilitas partai kita. Setidaknya (elektabilitas) tetap bertahan di 30 persen sampai 40 persen. Tapi kalau (diberlakukan) sistem tertutup pun insyaallah kita bertahan, bahkan kalau bisa naik lagi," demikian Angga.

Sementara itu Ketua Panitia Seminar Pendidikan Politik DPC PDIP Kotawaringin Timur, Gahara menjelaskan kegiatan pendidikan politik ini merupakan agenda tahunan DPC PDIP Kotawaringin Timur.

Kali ini kegiatan diikuti 250 peserta yang merupakan pengurus DPC PDIP, PAC 17 Kecamatan, pengurus ranting, masyarakat, pemuda, mahasiswa dan lainnya.

Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman politik kepada kader dan simpatisan, sekaligus menjadi ajang untuk menjaga soliditas di antara pengurus, mulai di tingkat DPC sampai ke tingkat ranting.

"Kegiatan ini semata-mata memberikan pemahaman politik. Mudah-mudahan dengan pengetahuan ini membuat kader dan simpatisan lebih memahami pentingnya politik serta semakin kompak dalam membesarkan PDIP," demikian Gahara.

Baca juga: Dinkes Kotim siapkan posko kesehatan jelang Nataru

Baca juga: Disdik Kotim tekankan pentingnya penguasaan empat kompetensi dasar guru

Baca juga: DPRD Kotim pantau pengerjaan rekonstruksi jalan jelang akhir tahun


Pewarta :
Uploader : Admin 1
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.