Jakarta
(ANTARA News) - Forward Oklahoma City Thunder Kevin Durant didenda
25.000 dolar AS oleh Asosiasi Bolabasket Amerika (NBA), Jumat waktu AS,
telah memperlihatkan gestur orang yang memotong leher saat klubnya
mengalahkan Golden State Warriors.
Dalam satu
pernyataannya, NBA menyebut denda itu dijatuhkan atas "bahasa tubuh yang
mengancam" yang terjadi pada kuartet kedua laga yang dimenangi Oklahoma
City dengan 116-97 itu.
Inilah kali pertama
Durant didenda selama karir NBA-nya. Usai pertandingan, sang pemain
berkilah bahwa bahasa tubuh itu adalah filosofi hidunya bahwa "bunuh
mereka, lalu doakan mereka usai pertandingan".
Durant
memang memperlihatkan gestur berdoa setelah isyarat potong leher itu
dalam laga di mana dia mencetak 31 poin, 10 rebound dan delapan assists
untuk membuat timnya kukuh di puncak Western Conference, demikian
Reuters.