Jakarta (ANTARA News) - Atlet asal DKI Jakarta Christopher Rungkat
terlalu tangguh bagi Roy Cahyo Setiabudi (Jawa Timur) setelah meraih
kemenangan mudah 6-3, 6-2 pada turnamen Garuda Indonesia Tennis Open
2014 di lapangan tenis Hotel Borobudur Jakarta, Kamis.
"Ini kali kedua saya berhadapan dengan dia (Roy). Sebelumnya pernah
ketemu di kejuaraan tenis di Bali. Di sana saya menang juga," kata atlet
yang akrab disapa Christo itu seusai pertandingan.
Di babak kedua ini, pria berdarah Manado tersebut tampil dominan
pada set pertama setelah berbagi poin di game ke empat dan keenam.
Setelah itu peraih tiga medali emas SEA Games 2011 ini semakin tak
terkejar karena pukulan-pukulannya mampu menjinakkan permainan agresif
Roy.
Beberapa kali petenis Jawa Timur itu menang dalam permainan net,
tapi tak mampu mencuri poin sebelum ditutup 6-3 untuk kemenangan
Christo.
Pada set kedua, permainan Roy semakin menurun bahkan banyak
melakukan kesalahan sendiri hingga tertinggal 0-5. Dia berhasil mencuri
dua game sebelum Christo menutup set ini dengan skor 6-2.
"Dia (Roy) bermain ngotot di set pertama sehingga terjadi
kejar-mengejar angka hingga game ke tujuh. Setelah itu permainannya
terus menurun," ujarnya.
Christo yang menjadi unggulan pertama di turnamen ini, akan
berhadapan dengan M Iqbal Anshori (Papua) yang menang atas Jeremy Nahor.
Christopher Rungkat Terlalu Tangguh Bagi Roy
Dia (Roy) bermain ngotot di set pertama sehingga terjadi kejar-mengejar angka hingga game ke tujuh. Setelah itu permainannya terus menurun