Jakarta (Antara Kalteng) - Ganda putra Rian Agung Saputro/Berry Angriawan maju ke final Makau Terbuka 2015 setelah mengalahkan pasangan Taiwan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin 21-16, 21-18 dalam waktu 30 menit pada babak semifinal.
"Kami memaksa lawan agar tidak mengembangkan permainan mereka. Pasangan Taiwan itu suka dengan permainan cepat dan kencang. Kami mengajak mereka bermain dengan tempo yang lebih lambat dan itu menyulitkan mereka," kata Rian dalam siaran pers PBSI, malam ini.
Ganda putra Indonesia itu terus berjuang mencari angka pada awal game pertama hingga skor 13-13. Setelah unggul 15-13, Rian/Berry terus melaju hingga menang 21-16.
Pada game kedua, pasangan Merah-Putih itu sempat tertinggal tetapi mengejar 13-12, 16-13, 19-15, hingga menang 21-18.
"Kami belajar dari penampilan kami sebelumnya. Kami sering kalah untuk memulai menyerang. Sekarang kami bermain lebih sabar dan tidak ingin berada dalam tekanan lawan. Kami lebih menikmati permainan dan mengandalkan no lob dan drive," kata Berry.
Pada final esok Minggu, Rian/Berry akan menghadapi unggulan dua asal Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol.
"Besok adalah pertandingan final tingkat grand prix gold pertama buat kami. Kami tidak ingin terbebani dan berusaha bermain bagus. Tapi, lawan adalah juara dunia dan punya pertahanan yang rapat. Kami harus mewaspadai itu. Peluang kami 50-50," kata Berry tentang pertandingan final turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS itu.
Dua wakil lain Indonesia tumbang pada semifinal yaitu pasangan campuran Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti dan atlet tunggal putra Ihsan Maulana Mustofa.
Ronald/Melati kalah dari pasangan Korea Selatan Choi Solgyu/Eom Hye Won 19-21, 19-21, sedangkan Ihsan disisihkan unggulan dua asal Tiongkok Tian Houwei 18-21, 17-21.
Berita Terkait
Hendra/Ahsan melaju ke 16 besar Thailand Open
Kamis, 16 Mei 2024 7:31 Wib
Kakanwil Kemenkumham Kalteng tutup usia
Kamis, 16 Mei 2024 6:17 Wib
Putra mantan bupati ikut berkompetisi di Pilkada Kapuas
Selasa, 14 Mei 2024 8:08 Wib
Jakarta Bhayangkara pukul Kudus setelah tertinggal pada set pertama
Sabtu, 11 Mei 2024 20:48 Wib
Jakarta Bhayangkara gagalkan Jakarta Garuda untuk bangkit
Jumat, 10 Mei 2024 7:26 Wib
Jonatan bangga hapus keraguan terhadap tim muda di Piala Thomas
Selasa, 7 Mei 2024 7:46 Wib
Bagas/Fikri petik pelajaran final Piala Thomas pertama mereka
Senin, 6 Mei 2024 6:57 Wib
Jonatan sayangkan interupsi wasit pada gim ketiga
Senin, 6 Mei 2024 6:52 Wib