New York (ANTARA News) - Bintang televisi remaja yang kemudian menjadi penyanyi, Selena Gomez, mempersingkat tur dunianya karena harus mengatasi efek-pasca lupus.
Gomez (24) mengumumkan satu tahun lalu bahwa dia diam-diam menjalani kemoterapi untuk mengobati lupus, penyakit kronis yang menyebabkan sistem imun tubuh menyerang jaringan yang sehat.
"Saya baru tahu bahwa kegelisahan, serangan panik dan depresi bisa jadi efek samping dari lupus, yang bisa menjadi tantangan tersendiri," katanya dalam sebuah pernyataan yang diunggah di situs gedung konser tempat dia dijadwalkan tampil.
"Saya ingin proaktif dan fokus pada menjaga kesehatan dan kebahagiaan saya dan memutuskan bahwa cara terbaik untuk maju adalah beristirahat," katanya seperti dikutip AFP.
Majalah People, yang pertama kali melaporkan pernyataannya, mengutip sumber anonim yang mengatakan bahwa Gomez "tidak merasa seperti dirinya" dalam beberapa bulan terakhir dan memutuskan untuk "mengosongkan jadwalnya tahun ini."
Gomez terakhir tampil pada 13 Agustus di Auckland, Selandia Baru di akhir tur Asia dan sejak saat itu tidak aktif di media sosial.
Dia dijadwalkan melanjutkan tur "Revival" pekan depan di Amerika Utara, yang akan berakhir 18 Desember di Guadalajara, Meksiko.
Gomez, yang tenar setelah membintangi serial Disney series "Wizards of Waverly Place" juga mempersingkat tur pada akhir 2013. Ketika itu tabloid-tabloid berspekulasi bahwa dia patah hati setelah putus hubungan dengan bintang muda Justin Bieber.
Dia baru mengungkapkan bahwa dia menjalani perawatan karena lupus dua tahun kemudian.(mu)
Berita Terkait
Kenali faktor-faktor pemicu fenomena Efek Lipstik
Kamis, 31 Oktober 2024 9:36 Wib
Kenali efek kaldu tulang untuk persendian dan pencernaan
Senin, 28 Oktober 2024 12:57 Wib
Pembangunan pabrik pakan Kalteng, beri efek ganda hingga dukung ekonomi berkelanjutan
Kamis, 17 Oktober 2024 16:28 Wib
Ini efek bawang putih untuk mengatasi jerawat
Senin, 7 Oktober 2024 15:50 Wib
Kenali tanda bahaya efek samping kemoterapi pada anak
Minggu, 14 Juli 2024 12:00 Wib
Warga Jepang tuntut pemerintah hingga kompensasi Rp9 miliar terkait efek samping vaksin COVID
Kamis, 18 April 2024 14:56 Wib
BEI catat 17 perusahaan antre IPO di pasar modal Indonesia
Senin, 4 Maret 2024 13:51 Wib
Ketua DPD PAN: Efek Pemilu 2024 dapat majukan pembangunan di Palangka Raya
Rabu, 14 Februari 2024 17:31 Wib