Alokasi pembangunan di enam kecamatan Barsel Rp479 miliar

Buntok (Antaranews Kalteng) - Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Edi Kristianto menyebutkan terdapat alokasi anggaran sebesar Rp479,332 miliar lebih pada APBD Barsel 2018 untuk pembangunan fisik dan bantuan bagi enam wilayah kecamatan.

Pada penandatanganan kontrak proyek secara kolektif di lingkup Pemkab Barsel di Buntok, Selasa, Sekda Edi Kristianto merinci pelaksanaan pembangunan pada kecamatan Dusun Selatan ada 101 paket yang dilaksanakan delapan OPD dengan total anggaran Rp79,963 miliar.

Kecamatan Dusun Utara ada 19 paket pekerjaan anggaran sebesar Rp49,739 miliar yang dilaksanakan enam OPD.

Di Kecamatan Karau Kuala ada tujuh paket pekerjaan yang dilaksanakan dua perangkat daerah dengan jumlah anggaran Rp12,168 miliar.

Kecamatan Dusun Hilir, ada empat perangkat daerah yang melaksanakan delapan kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp5,249 miliar.

Untuk di Kecamatan Jenamas ada enam paket pekerjaan yang dilaksanakan empat perangkat daerah dengan jumlah anggaran sebesar Rp3,102 miliar.

Sedangkan di Kecamatan Gunung Bintang Awai akan dilaksanakan 16 paket pekerjaan oleh tujuh OPD dengan anggaran Rp22,471 miliar.

Ia menjelaskan untuk "kick off" penandatanganan kontrak secara kolektif ini dilaksanakan untuk 11 paket pekerjaan yang telah melewati proses pengadaan di Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Untuk paket pekerjaan lainnya masih dalam proses penyusunan dokumen pengadaan, dan ia mengharapkan kepada penyedia jasa yang telah melakukan penandatanganan kontrak ini agar segera melakukan langkah-langkah selanjutnya.

Langkah tersebut lanjut dia, dengan melaksanakan rapat persiapan pelaksanaan pekerjaan guna menyamakan persepsi seluruh dokumen kontrak.

"Sekaligus membuat kesepakatan hal-hal penting yang belum terdapat dalam dokumen kontrak, maupun kemungkinan-kemungkinan kendala yang akan terjadi dalam pelaksanaan pekerjaan," kata Sekda Barito Selatan.

Acara Kick Off penandatanganan kontrak pekerjaan proyek secara kolektif tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah serta Ketua dan anggota DPRD kabupaten setempat.