Sampit (Antaranews Kalteng) - Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Supriadi menilai kabupaten setempat membutuhkan terminal khusus bongkar muat barang.
"Terminal khusus bongkar muat tersebut untuk mempermudah pengawasan keluar masuknya barang," katanya di Sampit, Sabtu.
Menurut Supriadi, yang jelas terminal khusus tersebut juga untuk mempersempit ruang gerak peredaran barang ilegal dan mencegah masuknya barang terlarang seperti narkoba.
"Kita harus memperketat pengawasan untuk mengantisipasi masuknya kembali barang terlarang seperti narkoba ke wilayah kita," katanya.
Supriadi mengatakan, sebenarnya tidak hanya pengawasannya saja yang perlu ditingkatkan pasca penyitaan 3,7 juta butir pil zenith pada Desember 2017 lalu, harusnya pemerintah kabupaten juga bisa memberikan solusi untuk mempekecil ruang gerak terhadap masuknya barang ilegal kedalam daerah, dengan menyiapkan lahan khusus untuk tempat aktifitas bongkar muat barang.
Dijelaskannya, selama ini untuk akfitas bongkar muat barang yang masuk melalui pelabuhan sampit, bisa dilakukan dimana saja oleh supir truk, bahkan tidak jarang terlihat disudut-sudut kota ada truk barang yang melakukan kegiatan bongkar muat dipinggir jalan.
"Artinya sudah seharusnya menjadi solusi penting kiranya pemerintah daerah kedepan bisa menyiapkan lahan khusus untuk aktifitas bongkar muat, sehingga masuknya barang kedalam daerah bisa terpantau dan rutin diawasi," ucapnya.
Ketua DPD Golkar Kotawaringin Timur ini juga mengatakan, penyediaan tempat khusus untuk kegiatan aktifitas bongkar muat barang tersebut juga kedepannya akan mendatangkan keutungan sendiri bagi daerah, karena dari situ akan ada retrebusi yang masuk dan akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Selain mempermudah pengawasan tetapi juga mendatangkan keutungan untuk daerah, kemudian juga salah satu langkah tepat untuk mencegah peredaran narkoba yang masuk kedalam daerah," ungkapnya.
Supriadi berharap pemerintah daerah bisa segera merealisasikan pembangunan terminal khusus bongkar muat barang, sebab sangat banyak manfaatnya bagi daerah.
Berita Terkait
Pemkab Kotim optimalkan persiapan pembentukan BNNK
Jumat, 3 Mei 2024 20:24 Wib
Dinkes Kotim kerahkan posko keliling bantu korban banjir
Jumat, 3 Mei 2024 20:16 Wib
Wabup Kotim: Status tanggap darurat untuk optimalkan penanganan banjir
Jumat, 3 Mei 2024 17:58 Wib
Bupati Kotim temukan drainase yang ditutup warga
Jumat, 3 Mei 2024 16:53 Wib
TP PKK Sawahan dirikan dapur umum bantu korban banjir
Jumat, 3 Mei 2024 12:59 Wib
DLH Kotim siapkan dua tempat pengolahan sampah mandiri
Jumat, 3 Mei 2024 5:44 Wib
KPU Kotim tetapkan 40 caleg terpilih hasil Pemilu 2024
Jumat, 3 Mei 2024 5:19 Wib
Parade dan tarian kolosal guru-murid meriahkan Hardiknas di Kotim
Kamis, 2 Mei 2024 17:07 Wib