Satpol PP usulkan anggaran pelatihan semi militer bagi anggotanya

id satpol pp palangka raya, yohn benhur gohan

Satpol PP usulkan anggaran pelatihan semi militer bagi anggotanya

Kepala Satpol PP Kota Palangka Raya Yohn Benhur Gohan Pangaribuan. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Yohn Benhur Gohan Pangaribuan mengatakan pihaknya akan mengajukan anggaran untuk puluhan personelnya bisa diikutkan latihan dasar semi militer ala prajurit. 

"Sesuai perintah bapak Wali Kota Palangka Raya HM Riban Satia bahwa anggota Satpol PP setempat bisa dilatih di markas Batalyon Infantri Raider 631 Antang Palangka Raya. Itu bertujuan agar mereka tidak main-main dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang penegak perda di daerah setempat," kata Yohn Benhur Gohan Pangaribuan di Palangka Raya, Minggu. 

Yohn Benhur menegaskan, dengan ilmu semi militer itu maka tugasnya sebagai petugas penegak peraturan daerah (Perda) di daerah setempat menjadi lebih disiplin, sigap dan bisa mengatasi kondisi di lapangan bila terjadi konflik atau kegaduhan.

Ia mengatakan, anggaran itu sudah diajukan untuk APBD perubahan pemkot setempat yang akan segera diparipurnakan. 

"Apabila pada  APBD perubahan, usulan kami tidak disetujui, maka kami akan usulkan di APBD murni 2019. Hal ini penting untuk mengubah mental dan perilaku anggota yang selama ini tidak disiplin menjadi disiplin dan taat apabila menjalankan tugas dinas," bebernya. 

Ditambahkan Yohn Benhur, ia sangat memimpikan instansi yang baru saja dipimpinnya itu bermanfaat bagi masyarakat Kota Palangka Raya. Bahkan kehadiriannya di Satpol PP juga bisa memberi angin segar untuk anggotanya dalam menjalankan tugas. 

"Saya harapkan tidak ada lagi terdengar anggota saya ketika dalam penertiban terlibat cek-cok dengan pedagang. Kalau toh ada juga tentunya anggota saya menjalankan tugas sesuai dengan peraturan yang berlaku. Alangkah baiknya menertibkan tidak dengan cara kekerasan serta lain sebagainya," demikian Yohn Benhur.