Kuala Kapuas (ANTARA) - Sebanyak 89 rumah serta fasilitas umum di Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah terendam banjir, akibat meluapnya daerah aliran sungai (DAS) Kapuas
"Banjir yang terjadi di Desa Jakatan Masaha, Kecamatan Mandau Talawang, Kabupaten Kapuas. Berdasarkan laporan kejadian bencana Pusdalops PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, ketinggian air merendam di dua RT 01 dan 02 mencapai dua meter," kata Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga di Kuala Kapuas, Senin.
Ia mengatakan, banjir di Desa Jakarta Masaha, Kecamatan Mandau Talawang, pada pukul 10.30 WIB, ketinggian air mencapai dua meter.
Untuk penyebabnya sendiri, kata Pahanatan Sinaga, karena hujan dengan intentitas yang cukup tinggi beberapa hari kebelakang di daerah hulu dan meluapnya DAS Kapuas. Untuk kondisi air saat ini terus mengalami peningkatan.
Dalam kejadian ini, katanya, laporan sementara ada sebanyak 89 rumah terendam, satu unit sekolah terendam dan satu rumah ibadah terendam.
"Untuk korban jiwa dan luka-luka sendiri saat ini tidak ada. Sedangkan untuk korban terdampak sendiri ada sebanyak 113 Kepala Keluarga (KK)," ujarnya.
Panahatan Sinaga menambahkan, untuk langkah-langkah BPBD Kabupaten Kapuas sendiri dalam penanganan bencana banjir di daerah setempat, pihaknya berencana akan menurunkan tim BPBD ke lokasi banjir.
"Sore ini dirapatkan di kantor untuk rencana besok turun tim BPBD kelapangan," demikian Panahatan Sinaga.
Pihaknya juga minta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap banjir yang terjadi. Apalagi hujan masih berpotensi terjadi dan meningkat di Kapuas.
Berita Terkait
NGG siap menjadi inkubator bisnis di Kalimantan Tengah
Jumat, 26 April 2024 12:17 Wib
Kenali fitur pertanggungan untuk pihak ketiga di asuransi kendaraan
Jumat, 26 April 2024 8:45 Wib
Lurah di Palangka Raya diminta lebih peka dengan kondisi warga
Jumat, 26 April 2024 8:24 Wib
Empat perwira di Polres Kotim dimutasi
Jumat, 26 April 2024 7:24 Wib
Pengurus PKK di Kotim diingatkan bantu program pemerintah
Jumat, 26 April 2024 7:13 Wib
Kejaksaan periksa puluhan saksi korupsi sawit Rp43,7 miliar di Aceh
Kamis, 25 April 2024 20:03 Wib
Polisi tangkap pria penikam mantan istri di Semarang
Kamis, 25 April 2024 20:02 Wib
Pembersihan diri dan memuliakan air di Bali melalui ritual Melukat
Kamis, 25 April 2024 19:57 Wib