Jakarta (ANTARA) - Bulan Ramadhan di tengah pandemi virus corona baru (COVID-19) membuat masyarakat punya lebih banyak waktu untuk menyiapkan makanan bernutrisi untuk keluarga. Ini juga ajang yang tepat untuk melibatkan anak berkutat di dapur, membuat mereka lebih tertarik memasak dan menyantap makanan sehat.
Dilansir Arab News, Kamis, banyak orangtua yang menganggap dapur adalah tempat belajar yang tepat bagi anak karena dapat membuat mereka menggunakan panca indera. Anak dapat mencicipi berbagai rasa, memegang beragam tekstur makanan, mencium bau juga melihat bahan-bahan makanan yang bervariasi.
Langkah pertama dalam mengajak si kecil ikut berkutat di dapur adalah menciptakan lingkungan yang aman. Amankan dulu benda-benda tajam, panci berat dan cairan panas.
Baca juga: Deretan aplikasi resep masak selama Ramadhan
Selanjutnya, biarkan anak mengeksplorasi dan menikmati aktivitas di dapur. Bukan tak mungkin hasilnya akan berantakan, tapi orangtua patut mengingat pengalaman ini akan bermanfaat bagi pertumbuhan anak.
Mencampurkan bahan makanan hingga memakai cetakan untuk adonan kue bisa mengasah kemampuan motorik anak yang bermanfaat untuk aktivitas seperti menulis, mewarnai dan menggunting di sekolah.
Memasak adalah aktivitas yang bisa membuat anak mengembangkan kemampuan kognitif. Anak bisa belajar mengikuti instruksi, mengatasi masalah, membuat prediksi dan observasi.
Dilansir New York Times, melibatkan anak dalam memasak dapat membuat mereka lebih memahami bahan-bahan makanan yang sehat untuk tubuh. Bila anak sulit makan, ada peluang mereka tertarik mencicipi ketika terlibat dalam proses memasak sejak awal.
Anak pun akan terdorong untuk menyantap makanan sehat dan bisa menghabiskan waktu berkualitas bersama orangtua di dapur, seperti dikutip dari WebMD.
Baca juga: Cara mudah jaga kesehatan dan kebugaran selama Ramadhan
Baca juga: Kapan waktu terbaik minum jamu saat Ramadhan?
Baca juga: Olahraga yang aman dilakukan selama berpuasa
Berita Terkait
KPAI kawal kekerasan anak berujung kematian di pesantren
Jumat, 20 September 2024 19:04 Wib
Yang perlu dilakukan orangtua jika anak jadi pelaku perundungan
Jumat, 20 September 2024 11:17 Wib
DPRD tekankan pentingnya pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus
Jumat, 20 September 2024 5:55 Wib
DP3AP2KB Kobar bentuk tim monitoring pelaksanaan KB serentak
Kamis, 19 September 2024 17:01 Wib
Pemkot terus perkuat upaya perlindungan perempuan dan anak di Palangka Raya
Rabu, 18 September 2024 18:19 Wib
Polisi ringkus pelaku yang cabuli anak 12 tahun hingga depresi
Rabu, 18 September 2024 10:15 Wib
Palangka Raya perkuat perlindungan hak anak dari eksploitasi
Selasa, 10 September 2024 21:58 Wib
Pj Bupati bangga kreativitas anak muda Kobar di ajang MFC 2024
Senin, 9 September 2024 15:18 Wib