Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua II Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Syaufwan Hadi meminta posyandu agar dapat membantu pemerintah dalam mengoptimalkan kesehatan ibu dan anak di daerah ini.
“Dengan posyandu yang kuat dan baik di setiap lingkungan perumahan, kita dapat memastikan kesehatan ibu dan anak yang lebih optimal, serta menekan angka stunting yang menjadi tantangan utama kesehatan di berbagai daerah,” katanya di Palangka Raya, Rabu.
Dia menilai, bahwa keberadaan posyandu berperan penting sebagai layanan kesehatan berbasis masyarakat yang mendukung kesehatan ibu hamil, bayi, dan anak balita.
Keberadaan posyandu juga sebagai bentuk upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM), memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan perumahan yang sehat dan mendukung kualitas hidup keluarga.
"Posyandu ini kan sudah menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan keluarga di lingkungan terdekat masyarakat. Mereka tidak perlu jauh-jauh ke puskesmas," ucapnya.
Syaufwan juga mengungkapkan, bahwa seiring perkembangan zaman, layanan Posyandu juga telah meluas, mencakup berbagai kelompok usia dengan adanya posyandu balita, posyandu remaja, dan posyandu lansia.
Baca juga: Pelantikan wakil ketua I DPRD Palangka Raya menunggu SK gubernur
Hal ini memungkinkan posyandu untuk berperan lebih luas dalam memantau dan mendukung kesehatan masyarakat pada berbagai tahapan kehidupan, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia.
"Untuk itu para kader yang ada di posyandu ini harus benar-benar bekerja dengan maksimal. Terus ikuti pelatihan agar ilmu yang dimiliki bisa semakin berkembang," ujarnya.
Pria yang dikenal sebagai bapak posyandu oleh kalangan masyarakat Kota Palangka Raya ini menegaskan pentingnya peran pemerintah daerah dalam memperkuat dan mengembangkan setiap posyandu di berbagai wilayah.
Dengan adanya komitmen bersama antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat, diharapkan Posyandu dapat semakin berdaya dan efektif dalam menjaga kesehatan ibu, anak, serta masyarakat luas. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menciptakan generasi yang sehat, produktif, dan berkualitas.
“Dukungan dari pemerintah daerah sangat dibutuhkan, baik dalam bentuk fasilitas, pelatihan kader Posyandu, maupun peningkatan layanan kesehatan lainnya. Ini akan membantu Posyandu berfungsi secara maksimal sebagai pusat kesehatan masyarakat,” demikian Syaufwan.
Baca juga: Disdik Palangka Raya awasi jajanan di kantin sekolah
Baca juga: KPU Kalteng perkuat peran media massa wujudkan pilkada damai
Baca juga: DLH Palangka Raya konsultasikan kajian lingkungan hidup strategis