Gunung Mas salurkan paket sembako pada mahasiswa di Palangka Raya

id Gunung mas, pemkab gumas, mahasiswa gumas di palangka raya,Gunung Mas salurkan paket sembako pada mahasiswa di Palangka Raya

Gunung Mas salurkan paket sembako pada mahasiswa di Palangka Raya

Bupati Gumas Jaya S Monong (kiri) menyerahkan bantuan kepada mahasiswa asal Kabupaten Gumas yang sedang kuliah di Palangka Raya, Sabtu (16/5/2020). (ANTARA/HO – Keppma Kabupaten Gumas)

Kuala Kurun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan paket sembako kepada mahasiswa kabupaten itu yang hingga saat ini masih bertahan di Palangka Raya untuk mengikuti perkuliahan secara online.
 
Bupati Gumas Jaya S Monong menyalurkan bantuan tersebut melalui Kerukunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa kabupaten itu, di Asrama Mahasiswa Kabupaten Gumas di Jalan B Koetin Palangka Raya, Sabtu (16/5).
 
“Selain paket sembako kami juga menyalurkan masker,” ucap Jaya yang didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Gumas Mimie Mariatie Jaya S Monong, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gumas Champili, dan lainnya.

Baca juga: Wabup anjurkan umat muslim di Gumas beribadah sesuai protokol COVID-19

Orang nomor satu di Kabupaten Gumas ini menyebut, bantuan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian dan dukungan pemkab kepada mahasiswa yang saat ini sedang menempuh pendidikan di tengah pandemi virus corona jenis baru atau COVID-19.

Diapun berpesan kepada mahasiswa asal kabupaten bermotto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau agar tetap semangat dalam menempuh pendidikan, walau saat ini sedang terjadi pandemi COVID-19 yang berdampak di berbagai bidang.

Jaya juga berpesan kepada mahasiswa yang saat ini masih di Palangka Raya agar menaati aturan dari Pemerintah Kota Palangka Raya, mengingat saat ini di sana sedang dilaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar. 

Baca juga: Bupati Gumas apresiasi seluruh pihak yang membantu penanganan COVID-19
 
“Ikuti segala aturan yang telah ditentukan. Mahasiswa Kabupaten Gumas saya harap disiplin dalam menjalankan protokol pencegahan penularan COVID-19,” tutur ayah dari Zefanya Naila dan Ester Gloria ini.

Ketua Kerohanian Agama Kristen Keppma Kabupaten Gumas David Pratama Putra mengatakan, berdasarkan data yang ada, sejauh ini ada 305 mahasiswa asal kabupaten itu yang masih bertahan di Palangka Raya untuk mengikuti perkuliahan secara online.
 
Dia menerangkan, 305 mahasiswa tersebut berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Gumas yang berkuliah di beberapa perguruan tinggi di Palangka Raya, baik itu negeri maupun swasta.

Baca juga: Pemkab Gumas tambah posko gugus tugas di perbatasan Kapuas
 
“Yang masih bertahan di Palangka Raya ini karena di kampung halamannya belum tersedia jaringan internet untuk mengikuti perkuliahan online, atau ada jaringan internet namun kurang bagus. Jadi kami memilih bertahan di Palangka Raya,” bebernya.
 
Pemuda yang berasal dari Desa Tumbang Empas, Kecamatan Mihing Raya ini menyebut bahwa bantuan yang disalurkan oleh pemkab dapat diambil oleh mahasiswa yang menerima, di Asrama Mahasiswa Kabupaten Gumas.
 
“Hingga Minggu (17/5), masih ada seratusan paket sembako yang belum diambil. Sudah kami kabarkan kepada teman-teman agar mengambil di Asrama Mahasiswa Kabupaten Gumas,” demikian David.

Baca juga: BPP promosikan hasil panen petani di Gumas

Baca juga: Pasien pertama positif COVID-19 Gumas dinyatakan sembuh

Baca juga: DPMPTSP Gumas batalkan rencana pelayanan jemput bola ke kecamatan