“Yang saya promosikan adalah hasil panen Ketua Kelompok Tani Mandiri, Desa Fajar Harapan, Kecamatan Manuhing, namanya Pak Wismo. Saya promosikan melalui media sosial,” ucap Sastradi saat dihubungi dari Kuala Kurun, Jumat.
Dia menerangkan, sejak beberapa tahun terakhir Wismo selalu menanam beragam jenis buah seperti semangka, melon, dan blewah, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.
Baca juga: Pasien pertama positif COVID-19 Gumas dinyatakan sembuh
Pada tahun-tahun sebelumnya, Wismo dapat menjual hasil panen secara tradisional atau offline. Hal itu didukung dengan letak lahan yang strategis, di tepi jalan penghubung antara Kabupaten Gumas dengan Kota Palangka Raya.
Pembelinya mayoritas merupakan masyarakat Kabupaten Gumas dari Kecamatan Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya, yang melakukan perjalanan menuju Kota Palangka Raya melalui ruas jalan Manuhing – Palangka Raya.
“Selain itu karyawan perusahaan besar swasta yang beroperasi di wilayah setempat biasanya juga membeli hasil panen Pak Wismo. Selama beberapa tahun terakhir dia tidak menemui kendala yang berarti saat berjualan secara tradisional,” bebernya.
Baca juga: GOW Gumas bagikan paket sembako pada petugas kebersihan
Baca juga: Rusak parah, ruas jalan Kurun-Sarerangan-Tewah harus segera diperbaiki
Baca juga: Distransnakerkop dan UKM Gumas siap fasilitasi warga daftar Kartu Prakerja