Kasus positif COVID-19 di Kobar melonjak tajam

id Kasus positif COVID-19 di Kobar melonjak tajam, kobar, Kotawaringin barat, Virus Corona, COVID-19

Kasus positif COVID-19 di Kobar melonjak tajam

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kotawaringin Barat Achmad Rois. ANTARA/Hendri Gunawan

Pangkalan Bun (ANTARA) - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah Achmad Rois kembali merilis data terbaru dan menyatakan kembali terjadi penambahan sebanyak 14 kasus positif COVID-19 di wilayahnya.

Berdasarkan pemeriksaan swab pada 17 dan 19 Mei 2020 yang hasilnya diterima tanggal 29 Mei 2020 malam, terdapat 14 pasien COVID-19 positif baru, kata Achmad Rois, Sabtu malam.

"Saat ini terdapat dua pasien COVID-19 Positif yang dinyatakan sembuh, sehingga total pasien sembuh berjumlah 25 orang dan secara kumulatif pasien COVID-19 positif berjumlah berjumlah 69 orang, 44 orang dalam penanganan," ucapnya.

Dikatakannya, sebaran pasien COVID-19 positif baru tersebut menurut desa atau kelurahan adalah sebagai berikut Sidorejo dua orang, Kampung Baru dua orang, Mendawai satu orang, Madurejo dua orang, Kubu satu orang, Batu Belaman satu orang, Pandu Sanjaya satu orang, Karang Sari satu orang dan pemudik yang tinggal sementara di Kotawaringin Barat tiga orang.

"Dan berdasarkan kluster, rinciannya sebagai berikut, Gowa dua orang, kontak erat Gowa dua orang, Temboro satu orang, RSUD Sultan Imanuddin lima orang, pemudik tiga orang, dan dalam tracking satu orang," ungkapnya

Rois menambahkan, satu diantara pasien COVID-19 positif dalam tracking kemarin adalah Tuan DH yang merupakan salah satu Pejabat di lingkungan Kejaksaan Negeri Kotawaringin Barat.

Penegakan diagnosisnya diawali dengan pengiriman swab pertama tanggal 15 Mei 2020 ke BBTKL-PP Banjarbaru dan pada tanggal 28 Mei 2020 hasil pemeriksaannya baru didanatkan didapatkan dengan hasil positif.

Pada 21 Mei 2020 dilakukan pengiriman swab ke RS Doris Sylvanus Palangka Raya dan pada 22 Mei 2020 didapatkan hasil pemeriksaan negatif.

Kondisinya saat ini sudah isolasi dan dalam penanganan medis serta akan segera dilakukan pemeriksaan swab guna konfirmasi laboratorium.

Sampai dengan saat ini orang-orang kontak eratnya di tempat kerja sudah dilakukan pemeriksaan rapid tes pertama dengan hasil semuanya non reaktif.

Kemudian, diantara pasien COVID-19 positif baru hasil pemeriksaan tanggal 29 Mei 2020 terdapat Tuan F yang merupakan Pejabat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Saat ini Tuan F sudah diisolasi dan dalam penanganan medis.

Memperhatikan perkembangan situasi penularan COVID-19 tersebut, perlunya melakukan pemantauan terhadap pendatang dari daerah terjangkit, segera melaporkan diri dan melakukan isolasi mandiri, bekerjasama gugus tugas tingkat desa, kecamatan dan kabupaten.

Bagi masyarakat yang pernah kontak positif untuk bisa segera melakukan karantina mandiri dan melaporkan ke Puskesmas terdekat guna mendapatkan.

Perlunya kedisiplinan yang tinggi mematuhi anjuran pemerintah yaitu untuk selalu cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menghindari kerumunan orang banyak, selalu memakai masker, perbanyak di rumah saja, serta selalu mengutamakan dan memperbanyak doa demi terhentinya penularan COVID-19.

"Bagi tenaga kesehatan Kotawaringin Barat saya mengajak untuk tetap semangat dan selalu waspada dalam perjuangan menuntaskan pandemi COVID-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat," demikian Rois.

Baca juga: Jalani isolasi terpapar COVID-19, Direktur RSUD Sultan Imanuddin justru cemaskan masyarakat

Baca juga: Begini penjelasan resmi kabar Kajari Kobar positif COVID-19