Jakarta (ANTARA) - Google berencana mengizinkan 200.000 karyawan tetap dan kontrak bekerja jarak jauh hingga Juli 2021.
Keputusan tersebut diambil setelah CEO induk perusahaan Google, Alphabet, Sundar Pichai, melakukan pertemuan virtual dengan jajaran pimpinan perusahaan pada pekan lalu.
Juru bicara Google, dikutip dari The Verge, Selasa, mengatakan bahwa Pichai mengirim email kepada karyawan Senin pagi (27/7) untuk mengumumkan rencana tersebut.
"Agar karyawan dapat memiliki rencana ke depan, kami secara global memperpanjang opsi bekerja dari rumah hingga 30 Juni 2021 untuk posisi yang tidak diharuskan ada di kantor," ujar juru bicara Google.
Google sebelumnya telah mengumumkan rencana untuk membuka kembali beberapa kantor bagi sebagian kecil karyawan mulai 6 Juli, namun kini hadir di kantor menjadi opsional.
Pichai menetapkan kerangka waktu bekerja jarak jauh secara lebih spesifik untuk memberi kepastian kepada karyawan berapa lama mereka akan bekerja dari rumah.
Facebook, Twitter dan Square telah mengumumkan rencana yang memungkinkan karyawan untuk terus bekerja jarak jauh tanpa batas waktu.
Penerjemah: Arindra Meodia
Berita Terkait
Meta lakukan PHK karyawan di beberapa tim
Kamis, 17 Oktober 2024 10:31 Wib
Terlilit pinjol, eks karyawan Alfamart di Kotim nekat bobol brankas tempat kerjanya
Rabu, 2 Oktober 2024 19:45 Wib
Tiga periode menjabat, SKY pamit ke pegawai DPRD Kota Palangka Raya
Selasa, 3 September 2024 7:08 Wib
Karyawan swasta dari Desa Nihan ini terkesan dengan Layanan JKN
Senin, 26 Agustus 2024 16:12 Wib
Empat karyawan tenggelam akibat kelotok karam di Pulang Pisau
Jumat, 16 Agustus 2024 5:52 Wib
Ketua DPRD Palangka Raya:Maknai HUT ke-79 RI dengan menerapkan Trisakti
Selasa, 13 Agustus 2024 17:07 Wib
Tak ada permintaan ekspor, PT Nagabhuana rumahkan ratusan karyawan
Rabu, 7 Agustus 2024 21:13 Wib
Sebanyak 15.000 karyawan Intel akan di PHK
Jumat, 2 Agustus 2024 11:32 Wib