Wabup Kobar ingatkan kontraktor tak asal kerjakan proyek pemkab
Pangkalan Bun, Kobar (ANTARA) - Wakil Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Ahmadi Riansyah mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh kontraktor di wilayah setempat, agar tidak bermain-main saat mengerjakan proyek pembangunan yang berasal dari pemerintah kabupaten.
"Kontraktor yang menang lelang proyek milik Pemkab Kobar jangan hanya mengejar kuantitas , tapi juga harus memperhatikan kualitas sesuai perencanaan dan spesifikasi," kata Ahmadi di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia memastikan bahwa Pemkab Kobar bakal menindak tegas para kontraktor yang dianggap nakal serta tidak memperhatikan kualitas pengerjaan proyek. Sebab, Bupati Kobar Nurhidayah bersama dirinya sedari awal sudah berkomitmen untuk mempercepat kemajuan pembangunan di wilayah setempat.
Ahmadi mengatakan pembangunan infrastruktur baik jalan, maupun jembatan yang sedang dikerjakan harus betul-betul terjamin kualitasnya.
Dan, hal itu menjadi perhatian sekaligus meningkatkan pengawasan internal maupun eksternal terhadap berbagai proyek pembangunan infrastruktur di Kobar.
"Saya mengharapkan, jika ditemukan ada pembangunan infrastruktur yang mungkin kualitasnya tidak baik, jangan segan melaporkan kepada pengawas internal yaitu Inspektorat Kabupaten Kobar," ucapnya.
Baca juga: COVID-19 membuat empat pembangunan prioritas Pemkab Kobar selesai tahun 2021
Wabup Kobar itu pun menegaskan apabila adanya laporan masyarakat yang masuk melalui inspektorat, maka dirinya siap menindaklanjuti laporan tersebut dan akan turun ke lapangan melakukan pengecekan ke lokasi pembangunan infrastruktur yang dilaporkan tersebut.
"Hal itu menurutnya sebagai bagian dari perwujudan visi misi Bupati Nurhidayah, bagaimana membentuk pengelolaan pemerintahan yang bersih, berkualitas dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," kata Ahmadi.
Mengenai kegiatan pembangunan jembatan yang ambrol beberapa waktu yang lalu di Tempenek, Wabup Kobar itu menegaskan bahwa saat ini kondisi jembatan tersebut telah diperbaiki dan difungsionalkan kembali.
"Sudah ditindaklanjuti waktu itu dan saya juga telah melakukan pengecekan ke lokasi saat ini sudah bagus," demikian Ahmadi.
Baca juga: Bupati Kobar ingatkan pelaku pariwisata segera usulkan SKTU aman COVID-19
Baca juga: Seluruh eleman di Kobar siap sukseskan Pilkada Kalteng tahun 2020
Baca juga: Sukses bina BUMD, Bupati Kobar terima penghargaan
"Kontraktor yang menang lelang proyek milik Pemkab Kobar jangan hanya mengejar kuantitas , tapi juga harus memperhatikan kualitas sesuai perencanaan dan spesifikasi," kata Ahmadi di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia memastikan bahwa Pemkab Kobar bakal menindak tegas para kontraktor yang dianggap nakal serta tidak memperhatikan kualitas pengerjaan proyek. Sebab, Bupati Kobar Nurhidayah bersama dirinya sedari awal sudah berkomitmen untuk mempercepat kemajuan pembangunan di wilayah setempat.
Ahmadi mengatakan pembangunan infrastruktur baik jalan, maupun jembatan yang sedang dikerjakan harus betul-betul terjamin kualitasnya.
Dan, hal itu menjadi perhatian sekaligus meningkatkan pengawasan internal maupun eksternal terhadap berbagai proyek pembangunan infrastruktur di Kobar.
"Saya mengharapkan, jika ditemukan ada pembangunan infrastruktur yang mungkin kualitasnya tidak baik, jangan segan melaporkan kepada pengawas internal yaitu Inspektorat Kabupaten Kobar," ucapnya.
Baca juga: COVID-19 membuat empat pembangunan prioritas Pemkab Kobar selesai tahun 2021
Wabup Kobar itu pun menegaskan apabila adanya laporan masyarakat yang masuk melalui inspektorat, maka dirinya siap menindaklanjuti laporan tersebut dan akan turun ke lapangan melakukan pengecekan ke lokasi pembangunan infrastruktur yang dilaporkan tersebut.
"Hal itu menurutnya sebagai bagian dari perwujudan visi misi Bupati Nurhidayah, bagaimana membentuk pengelolaan pemerintahan yang bersih, berkualitas dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," kata Ahmadi.
Mengenai kegiatan pembangunan jembatan yang ambrol beberapa waktu yang lalu di Tempenek, Wabup Kobar itu menegaskan bahwa saat ini kondisi jembatan tersebut telah diperbaiki dan difungsionalkan kembali.
"Sudah ditindaklanjuti waktu itu dan saya juga telah melakukan pengecekan ke lokasi saat ini sudah bagus," demikian Ahmadi.
Baca juga: Bupati Kobar ingatkan pelaku pariwisata segera usulkan SKTU aman COVID-19
Baca juga: Seluruh eleman di Kobar siap sukseskan Pilkada Kalteng tahun 2020
Baca juga: Sukses bina BUMD, Bupati Kobar terima penghargaan