Jakarta (ANTARA) - Youtube memperkenalkan layanan video singkat bernama Shorts, produk baru mirip TikTok, yang diaktifkan dalam platform berbagi video miliknya.
Youtube akan menguji fitur tersebut di India selama beberapa hari ke depan dan kemudian akan berkembang ke lebih banyak negara dalam beberapa bulan mendatang, dikutip dari Reuters, Selasa.
Fitur baru Youtube, yang akan bersaing dengan TikTok dan Reels milik Instagram, itu akan memungkinkan pengguna merekam video vertikal ramah perangkat seluler, dan kemudian menambahkan efek khusus dan soundtrack yang diambil dari "perpustakaan musik" Youtube.
Pengumuman tersebut juga datang saat Oracle dan ByteDance, pemilik aplikasi TikTok, bekerja sama untuk menjaga aplikasi video singkat itu tetap beroperasi di Amerika Serikat.
Perusahaan manjemen basis data dan perangkat lunak itu mengalahkan Microsoft dalam kesepakatan kemitraan, bukan penjualan langsung, seperti yang ditawarkan Microsoft.
Masuknya YouTube ke dalam ruang layanan video pendek bertepatan dengan larangan TikTok di salah satu pasar terbesarnya, India, menyusul meningkatnya ketegangan negara itu dengan China.
Berita Terkait
YouTube Shorts akan hadirkan stiker 'Add Yours' mirip Instagram
Jumat, 12 Juli 2024 11:39 Wib
YouTube merilis Shorts untuk pelanggan berbayar
Jumat, 29 Maret 2024 16:41 Wib
YouTube hadirkan Shorts di TV pintar
Selasa, 8 November 2022 13:57 Wib
YouTube Shorts gelar kampanye #SambilCuan untuk rayakan hari UMKM
Senin, 27 Juni 2022 12:39 Wib
YouTube lakukan uji coba iklan dalam bentuk Shorts
Kamis, 28 April 2022 10:34 Wib
YouTube Shorts kini hadir di iPad dan tablet Android
Senin, 18 April 2022 13:04 Wib
BTS ajak ARMY ikuti tantangan #PermissiontoDance lewat YouTube Shorts
Jumat, 23 Juli 2021 17:19 Wib
YouTube Shorts resmi meluncur di Indonesia
Jumat, 23 Juli 2021 16:58 Wib