DPRD Palangka Raya dorong pemkot lebih optimal pulihkan ekonomi

id Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Arthur A Tuwan ,DPRD Kota Palangka Raya,Kota Palangka Raya,Kalteng,pemulihan ekonomi

DPRD Palangka Raya dorong pemkot lebih optimal pulihkan ekonomi

Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Arthur A Tuwan. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Arthur A Tuwan mengingatkan sekaligus mendorong pemerintah setempat, agar lebih optimal memulihkan perekonomian masyarakat setempat, sekalipun sekarang ini masih pandemi COVID-19.

Pemkot melalui instansi terkait pun harus bisa berinovasi dalam memberikan jalan atau bantuan bagi pihak manapun yang ingin terlibat memulihkan perekenomian, kata Arthur di Palangka Raya, Senin.

"Kami yakin dengan langkah tersebut, perekonomian di Palangka Raya bisa kembali pulih, bahkan kian pesat di tengah kondisi pandemi COVID-19," tambahnya.

Dikatakan, selama ini perekonomian masyarakat selama pandemi sangat terganggu, bahkan pendapatan sehari-hari mereka juga sangat terganggu, maka dari itu harus ada sentuhan atau motivasi warga untuk kembali meningkatkan pertumbuhan ekonomi rakyat, sehingga perekonomian di Kota Palangka Raya nantinya tetap akan stabil.

"Iya perlu program-program dari pemerintah untuk mengangkat perekonomian masyarakat, salah satunya misalnya mendukung adanya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sehingga pelaku usaha memerlukan masyarakat untuk bekerja di tempatnya," bebernya.

Ditegaskan politisi Partai Demokrat Kota Palangka Raya tersebut, saat ini perekonomian Kota Palangka Raya terbilang berangsur-angsur membaik. Dibandingkan awal tahun 2020 lalu, pertumbuhan ekonomi di Kota Palangka Raya sangat terganggu sebab pada bulan Maret 2020, wabah menyebar di daerah setempat.

Baca juga: Waket DPRD apresiasi tingkat kesembuhan pasien COVID-19 capai 82,58 persen

Bahkan pemkot setempat juga memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), alhasil mengakibatkan dampak yang sangat buruk bagi perekonomian di daerah itu.

"Maka dari itu setelah melakukan hal tersebut, pemkot setempat terus berusaha melakukan pemulihan perekonomian rakyat dengan berbagai upaya, salah satunya memberikan bantuan kepada masyarakat dan pedagang kuliner yang terdampak COVID-19 tersebut," bebernya.

Dibandingkan saat ini, sambung dia, pertumbuhan perekonomian di kota setempat sudah cukup membaik, hanya saja pertumbuhan tersebut harus ditingkatkan terus agar membaik atau seperti yang diharapkan bersama.

"Semoga upaya yang dilakukan pemerintah terus berhasil sehingga perekonomian rakyat terus membaik, saya harap lapangan pekerjaan harus ada tahun ini," demikian Arthur.

Baca juga: Legislator ajak pemuda aktif dalam pembangunan daerah

Baca juga: Sengketa pilkada berakhir, masyarakat diminta pererat jalinan silaturahmi

Baca juga: Pedagang di Palangka Raya diminta taati aturan lokasi berjualan