Bupati Gumas: Tidak ada alasan bagi peserta didik tidak sekolah
Kuala Kurun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah mulai menyalurkan beasiswa yang dinamakan Gunung Mas Pintar, kepada peserta didik baik itu tingkat sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas.
Bupati Gumas Jaya S Monong menyalurkan beasiswa tersebut secara simbolis kepada perwakilan peserta didik, usai pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional, di Kuala Kurun, Senin.
“Dengan adanya beasiswa ini saya harap peserta didik semakin giat dan semangat belajar. Tidak boleh lagi ada alasan peserta didik dari Gumas tidak sekolah karena tidak mampu,” ucapnya.
Suami dari Mimie Mariatie ini menyebut bahwa pemkab menyiapkan program Gunung Mas Pintar untuk mendukung peserta didik, baik peserta didik yang kurang mampu maupun yang berprestasi.
Baca juga: Desa di Gumas mulai salurkan BLT DD 2021
Bahkan, tutur orang nomor satu di kabupaten bermoto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini, pemkab juga menyiapkan beasiswa bagi mahasiswa. Dengan adanya beasiswa diharap generasi muda Gumas menjadi generasi penerus yang berkualitas.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Gumas Esra mengatakan beasiswa yang disalurkan ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten tahun anggaran 2020, yang karena satu dan lain hal baru bisa disalurkan sekarang.
Dia menerangkan bahwa penyaluran beasiswa memang dilakukan menjelang tahun pelajaran baru atau momen kenaikan kelas, supaya peserta didik penerima beasiswa bisa menggunakan beasiswa untuk membeli keperluan sekolah.
Beasiswa yang diterima oleh peserta didik bukan berupa uang tunai, supaya tidak disalahgunakan. Namun penerima beasiswa bisa membeli keperluan sekolah di toko dengan menunjukkan buku tabungan beasiswa tersebut.
Terpisah, Kepala Seksi Kurikulum SD dan SMP Cendrawan mengatakan bahwa secara keseluruhan pemkab menyalurkan beasiswa Gunung Mas Pintar senilai Rp1,371 miliar kepada 914 peserta didik.
“Peserta didik SD yang mendapat beasiswa berjumlah 590 orang, peserta didik SMP berjumlah 260, dan SMA berjumlah 64, yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing menerima beasiswa Rp1,5 juta,” jelas Cendrawan.
Baca juga: Guru honorer di Gumas diminta maksimalkan bimtek
Baca juga: Legislator Gumas apresiasi kemampuan Polsek Kurun mendamaikan perselisihan
Baca juga: Pengunduran Sinode Umum XXIV GKE jadi kesempatan mematangkan persiapan
Bupati Gumas Jaya S Monong menyalurkan beasiswa tersebut secara simbolis kepada perwakilan peserta didik, usai pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional, di Kuala Kurun, Senin.
“Dengan adanya beasiswa ini saya harap peserta didik semakin giat dan semangat belajar. Tidak boleh lagi ada alasan peserta didik dari Gumas tidak sekolah karena tidak mampu,” ucapnya.
Suami dari Mimie Mariatie ini menyebut bahwa pemkab menyiapkan program Gunung Mas Pintar untuk mendukung peserta didik, baik peserta didik yang kurang mampu maupun yang berprestasi.
Baca juga: Desa di Gumas mulai salurkan BLT DD 2021
Bahkan, tutur orang nomor satu di kabupaten bermoto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini, pemkab juga menyiapkan beasiswa bagi mahasiswa. Dengan adanya beasiswa diharap generasi muda Gumas menjadi generasi penerus yang berkualitas.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Gumas Esra mengatakan beasiswa yang disalurkan ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten tahun anggaran 2020, yang karena satu dan lain hal baru bisa disalurkan sekarang.
Dia menerangkan bahwa penyaluran beasiswa memang dilakukan menjelang tahun pelajaran baru atau momen kenaikan kelas, supaya peserta didik penerima beasiswa bisa menggunakan beasiswa untuk membeli keperluan sekolah.
Beasiswa yang diterima oleh peserta didik bukan berupa uang tunai, supaya tidak disalahgunakan. Namun penerima beasiswa bisa membeli keperluan sekolah di toko dengan menunjukkan buku tabungan beasiswa tersebut.
Terpisah, Kepala Seksi Kurikulum SD dan SMP Cendrawan mengatakan bahwa secara keseluruhan pemkab menyalurkan beasiswa Gunung Mas Pintar senilai Rp1,371 miliar kepada 914 peserta didik.
“Peserta didik SD yang mendapat beasiswa berjumlah 590 orang, peserta didik SMP berjumlah 260, dan SMA berjumlah 64, yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing menerima beasiswa Rp1,5 juta,” jelas Cendrawan.
Baca juga: Guru honorer di Gumas diminta maksimalkan bimtek
Baca juga: Legislator Gumas apresiasi kemampuan Polsek Kurun mendamaikan perselisihan
Baca juga: Pengunduran Sinode Umum XXIV GKE jadi kesempatan mematangkan persiapan