'Cuci mata' dengan tanaman bantu penglihatan nyaman selama WFH

id Cuci mata,tanaman hias,'Cuci mata' dengan tanaman bantu penglihatan nyaman selama WFH

'Cuci mata' dengan tanaman bantu penglihatan nyaman selama WFH

Ilustrasi mata (Pexels)

Jakarta (ANTARA) - Jika Anda menghabiskan waktu luang dengan merawat tanaman saat pandemi, coba posisikan "meja kerja" selama di rumah agar menghadap ke taman cantik dan asri.

Melihat pemandangan indah yang bernuansa hijau seperti tanaman-tanaman rimbun bisa membantu menyegarkan mata yang penat setelah lelah melihat gawai selama bekerja atau sekolah di rumah.

"Ada istilah Triple 20, setelah kerja 20 menit (melihat layar), lihat ke kejauhan selama 20 detik sejauh 20 meter. Ketika kita melihat ke kejauhan, mata relaksasi, makanya kalau melihat jauh istilahnya cuci mata," ujar Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang DKI Jaya dr Elvioza, SpM(K) di konferensi pers daring, Kamis.
Baca juga: Jangan gunakan eyeliner pada garis air, ini alasannya

"Ketika kita di pantai, outdoor, mata kita rileks, terutama kalau melihat jauh ke objek berwarna hijau," imbuh dia.

Saat beraktivitas menggunakan gawai secara intensif selama di rumah saja, mata seseorang bekerja keras karena harus melihat objek dari dekat. Dikatakan dekat bila kurang dari enam meter. Sementara seseorang yang bekerja atau belajar dari rumah biasanya berhadapan dengan layar komputer atau handphone dalam jarak lebih dekat dari enam meter.

Ketika melihat objek dari dekat, otot mata berkontraksi. Sebaliknya, melihat objek di kejauhan membuat mata relaksasi.

"Makanya, pas pandemi di mana bekerja lihat komputer, melihat jarak dekat terus menerus, beban untuk mata lebih tinggi, jadi banyak terjadi kelelahan mata."

Beban mata yang lebih tinggi akibat bekerja di rumah lewat gawai menciptakan sindroma pengguna komputer (computer vision syndrome) dengan ciri khas keluhan penglihatan buram juga mata lelah akibat melihat objek dari dekat dalam waktu lama.

Baca juga: Wajah pucat dan mata lesu jadi ciri seseorang konsumsi sabu?

Baca juga: Bolehkah obat tetes mata digunakan saat berpuasa?

Baca juga: Bisakah atasi mata minus tanpa lasik untuk anak?