Jayapura (ANTARA) - Dua medali emas dari nomor perahu naga akan diperebutkan pada hari terakhir pelaksanaan pertandingan cabang olahraga dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Rabu.
Dua emas yang akan diperebutkan itu masing-masing pada kategori 500 meter dan 200 meter campuran. Dalam kategori 500 meter campuran, enam kontingen dayung akan berebut emas yakni Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, Kalimantan Timur, Jawa Barat dan Papua.
Sementara pada kategori 200 meter campuran ada sembilan provinsi yang akan lebih dulu berebut tempat untuk bisa masuk ke partai final.
Mereka akan melewati babak penyisihan demi memperebutkan enam slot di final. Pertandingan final 200 meter campuran sendiri akan berlangsung sekitar pukul 16.30 WIT.
Secara umum Jawa Barat menegaskan diri sebagai juara umum dayung PON Papua. Jabar sudah mengumpulkan 19 emas, 8 perak, dan 7 perunggu meninggalkan jauh kontingen-kontingen lain.
Di posisi kedua perolehan medali sementara ditempati Sulawesi Tenggara dengan 5 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.
Adapun tuan rumah tidak bisa berbuat banyak dan menempati posisi ketiga setelah hanya mengumpulkan 4 emas, 4 perak, dan 5 perunggu.
Maluku yang diperkuat "Superman Rowing Indonesia" La Memo berada di urutan keempat perolehan medali sementara dengan 3 emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
Kalteng perebutkan dua emas pada hari terakhir cabang dayung
Tim Kalimantan Tengah memacu kecepatan saat berlaga dalam final Traditional Boat Race (TBR) 1000 meter campuran PON Papua di Teluk Youtefa, Jayapura, Papua, Selasa (12/10/2021). Kalimantan Tengah berhasil meraih medali emas, sementara medali perak diraih Jawa Barat dan perunggu diraih Sulawesi Tenggara. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/tom.
