Peningkatan infrastruktur diharapkan mampu optimalkan potensi pesisir Kotim

id Peningkatan infrastruktur diharapkan mampu optimalkan potensi pesisir Kotim, kalteng, DPRD kotim, darmawati, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur

Peningkatan infrastruktur diharapkan mampu optimalkan potensi pesisir Kotim

Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Darmawati. ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, Darmawati mendorong pemerintah terus meningkatkan infrastruktur di kawasan seberang yang meliputi Kecamatan Seranau dan Pulau Hanaut karena diyakini mampu mengoptimalkan potensi di kawasan pesisir. 

"Kami berharap pembangunan jalan yang melintasi Seranau hingga di ujung Pulau Hanaut itu dituntaskan sehingga berbagai potensi yang ada bisa dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Darmawati di Sampit, Senin.

Darmawati merupakan legislator dari daerah pemilihan 3 yang meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Teluk Sampit dan Pulau Hanaut. Ada dua kecamatan yang berada di kawasan seberang pusat kota Sampit yaitu Seranau dan Pulau Hanaut. 

Pemerintah daerah membuka keterisolasian dua kecamatan itu dengan membangun jalan dari Desa Cempaka Mulia Timur Kecamatan Cempaga menuju Kecamatan Seranau. Darmawati berharap pembangunan jalan itu dituntaskan hingga ke ujung Kecamatan Pulau Hanaut yang berbatasan dengan Kabupaten Katingan. 

Kecamatan Pulau Hanaut berada di pesisir dengan potensinya berupa pertanian, perikanan dan pariwisata. Terbatasnya infrastruktur saat ini cukup menjadi kendala bagi masyarakat untuk mengembangkan potensi ekonomi. 

Baca juga: Sempat ditarik buaya ke dalam sungai, wanita di Kotim selamat

Jika jalan sudah terhubung maka masyarakat bisa dengan mudah mengangkut dan memasarkan hasil panen pertanian dan tangkapan ikan. Terbukanya jalan diharapkan juga menjadi awal pengembangan pariwisata di pesisir. 

Pulau Hanaut memiliki destinasi wisata yaitu Pantai Satiruk dan Pantai Cemeti yang berada di Desa Satiruk. Kemudahan akses jalan diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan untuk datang ke objek wisata itu. 

"Saat ini kan masih mengandalkan jalur sungai. Makanya kami mendorong agar pembangunan jalan dituntaskan karena besar manfaatnya terhadap percepatan pembangunan dan perekonomian di kawasan pesisir tersebut," ujar Darmawati. 

Darmawati berharap pemerintahan Bupati Halikinnor mewujudkan komitmen menyelesaikan pembangunan jalan untuk membuka keterisolasian desa-desa di dua kecamatan tersebut. Tujuannya demi percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Baca juga: Larangan ekspor dicabut, DPRD Kotim berharap perusahaan beli sawit masyarakat

Baca juga: Pemkab Kotim didorong tingkatkan kapasitas rumah sakit di kecamatan

Baca juga: Fasilitas kesehatan di Kotim diingatkan kedepankan kemanusiaan