226.005 warga Palangka Raya divaksin COVID-19 dosis kedua

id fairid naparin,palangka raya,kalimantan tengah,covid-19

226.005 warga Palangka Raya divaksin COVID-19 dosis kedua

Wali Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Fairid Naparin saat meninjau vaksinasi COVID-19 beberapa waktu lalu. (ANTARA/HO-Protokol Komunikasi Palangka Raya)

Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 226.005 orang atau 101,16 persen dari total target vaksinasi untuk warga di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah telah disuntik vaksin COVID-19 dosis kedua.

"Target vaksinasi COVID-19 di Palangka Raya ditetapkan 223.417 orang dan sampai Senin kemarin, realisasi vaksinasi dosis kedua mencapai 226.005 orang atau 101,16 persen," kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin di Palangka Raya, Selasa.

Sementara untuk realisasi vaksinasi dosis pertama tercapai 261.783 orang atau 117,17 persen dan untuk vaksinasi "booster" atau dosis penguat mencapai 72.902 orang atau 32,63 persen.

Dia menerangkan, target itu terbagi menjadi lima kategori, yakni SDM kesehatan dengan target 3.512 sasaran, lansia 14.287 sasaran, pelayanan publik 21.920 sasaran, masyarakat umum 154.647 sasaran, dan remaja sebanyak 29.051 sasaran.

Sasaran vaksinasi di Palangka Raya juga diperluas terhadap anak usia 6-11 tahun. Fairid yang juga Ketua Satgas COVID-19 Palangka Raya mengajak masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan, sehingga mencegah penyebaran virus corona.

Pria yang juga merupakan pembalap road race itu, mengatakan vaksinasi merupakan cara melindungi masyarakat dari paparan dan risiko tertularnya COVID-19.

Terlebih lagi, saat ini pemerintah juga telah mengizinkan masyarakat tidak menggunakan masker saat berada di ruangan terbuka. Untuk itu, pihaknya terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi untuk semua dosis.

Vaksinasi di wilayah "Kota Cantik" itu dilaksanakan Puskesmas, rumah sakit hingga di gerai layanan yang digelar berbagai pihak lain yang turut bekerja sama dan terlibat langsung pada program tersebut.

Sementara itu sampai Senin (7/6) kemarin, akumulasi pasien COVID-19 di "Kota Cantik" mencapai 17.762 orang. Dari jumlah itu tercatat 17.207 orang dinyatakan sembuh, 550 orang lainnya dinyatakan meninggal dan lima sisanya masih dalam pengobatan.