Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Sosial telah menyerahkan bantuan beras sebesar 11 ton kepada pihak Kecamatan Arut Utara, agar segera disalurkan kepada masyarakat korban banjir di wilayah setempat.
Bantuan beras 11 ton yang diberikan itu sebagai upaya meringankan beban 636 Kepala Keluarga atau 2.126 jiwa terdampak banjir di Arut Utara, kata Sekretaris Dinsos Kobar Sanitro di Pangkalan Bun, kemarin.
"Selain beras, nantinya juga akan kembali disalurkan mie instan, telur dan minyak goreng. Penyalurannya akan dilakukan setelah pengumpulan bahan-bahan selesai," tambahnya.
Dia menegaskan bahwa bantuan yang disediakan oleh Pemkab Kobar tersebut akan tepat sasaran. Sebab, sebelum menyalurkan bantuan, Pemkab telah terlebih dahulu melakukan pendataan terhadap masyarakat yang terdampak banjir.
Sanitro mengatakan, dengan kondisi banjir seperti saat ini, seluruh organisasi perangkat daerah (SOPD) di lingkungan Pemkab Kobar, terus akan melakukan koordinasi dengan aparatur desa. Hal ini dilakukan untuk memantau sejauh mana kondisi yang terjadi di wilayah masing-masing.
"Kami berharap dengan bantuan ini, beban dan kesusahan masyarakat terdampak banjir bisa sedikit diringankan," demikian Sanitro.
Baca juga: Terdampak banjir, Pj Bupati Kobar minta kerugian petani didata
Sebelumnya, Pj Bupati Kobar Anang Dirjo telah menetapkan kabupaten setempat status Tanggap Darurat Bencana Banjir. Penetapan status tersebut sebagai upaya mempercepat penanganan banjir yang masih terjadi sejumlah wilayah di kabupaten setempat.
Anang mengatakan, selain menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Banjir, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar telah diperintahkan bertindak cepat, dan melakukan semua upaya dalam membantu sekaligus menangani bencana banjir yang terjadi di sejumlah wilayah.
"Pemkab Kobar pun sedang menyalurkan bantuan kepada para korban yang memang dampaknya besar. Pemberian bantuan ini diperlukan segera demi meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir," demikian Anang.
Baca juga: Pj Bupati tegaskan program Pemkab Kobar tahun 2021 tetap dilanjutkan
Baca juga: Sejumlah wilayah terendam, Kobar tanggap darurat bencana banjir
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Kalteng tinjau UKK dan Pos Keimigrasian Kobar
Berita Terkait
DLH Kotim bersihkan tumpukan di depo sampah
Rabu, 18 Desember 2024 23:29 Wib
Proyek Seribu Pintu wujud kepedulian Minamas terhadap kesejahteraan karyawan
Rabu, 18 Desember 2024 22:03 Wib
Bupati Kotim instruksikan permudah perizinan investasi
Rabu, 18 Desember 2024 21:47 Wib
Pj Bupati Kobar: Pelayanan primer bagian penting pendekatan ke masyarakat
Rabu, 18 Desember 2024 18:46 Wib
Pemkab Kotim minta seluruh aparatur desa didaftarkan jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Rabu, 18 Desember 2024 13:30 Wib
Pj Bupati dorong terwujudnya pemdes responsif di Kobar
Rabu, 18 Desember 2024 5:54 Wib
Komisi III sebut perlunya terobosan untuk atasi kekurangan dokter di Kotim
Selasa, 17 Desember 2024 21:26 Wib
Pemkab Kotim uji coba Swalayan UMKM Sampit
Selasa, 17 Desember 2024 21:08 Wib