Palangka Raya (ANTARA) -
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengatakan, momentum peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia menjadi momentum bagi seluruh lapisan masyarakat untuk mempererat rasa kebersamaan.
"Termasuk menumbuhkembangkan semangat gotong royong dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," tegas Sugianto dalam upacara peringatan HUT RI di Palangka Raya, Rabu.
Dia mengajak semua pihak untuk bersama-sama melanjutkan perjuangan para pendahulu dengan terus berkarya, sesuai bidang masing-masing, serta memajukan pembangunan dan kesejahteraan bangsa.
Menurutnya, peringatan HUT RI pada 2022 yang mengusung tema besar "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat", mencerminkan rasa optimisme seluruh komponen bangsa, untuk bersinergi mewujudkan harapan bersama agar pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat dari dampak pandemi COVID-19 menuju Indonesia Maju.
Baca juga: 'Pelangi Nusantara' gambarkan keragaman Kalteng sebagai miniatur Indonesia
Adapun kemerdekaan ini, merupakan buah dari kegigihan perjuangan panjang para pahlawan bangsa. Tanpa kenal kata menyerah pahlawan pendahulu mengorbankan tenaga, harta, dan bahkan tetesan darah dalam mengusir penjajah, demi kemerdekaan.
"Semangat pengorbanan, ketangguhan, dan persatuan para pahlawan harus terus kita warisi dan pupuk bersama, sebagai kekuatan dalam mengatasi berbagai tantangan dan persoalan bangsa yang pasti semakin berat ke depan, seperti, tantangan ekonomi, digitalisasi, kemiskinan, penyalahgunaan narkoba, serta lainnya," terangnya.
Lebih lanjut Sugianto menyampaikan ucapan syukur kepada Allah SWT, karena kondisi pandemi COVID-19 sudah mulai terkendali. Pemerintah juga sudah melonggarkan sejumlah kebijakan, termasuk pada hari ini juga bisa melaksanakan upacara HUT ke-77 RI secara serentak di berbagai instansi.
"Terkendalinya pandemi ini tentu juga berkat sinergi dan dukungan semua pihak, baik pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota, tenaga kesehatan, TNI-Polri, maupun seluruh elemen masyarakat, yang telah menjalankan protokol kesehatan dan menyukseskan vaksinasi," tuturnya.