Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap akur meski berbeda pilihan saat gelaran Pilkada tahun 2024.
"Mudah-mudahan nanti setelah pemenangnya kita sudah ketahui, masyarakat tetap akur. Debat dalam Pilkada adalah hal yang biasa," ujarnya di Palangka Raya, Rabu.
Hal itu Sugianto Sabran sampaikan ke awak media usai menyalurkan hak pilih pada Pilkada 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Kelurahan Palangka, bersama Ketua TP PKK Kalteng Yulistra Ivo.
Untuk itu Sugianto berharap agar masyarakat berbondong-bondong datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya, sehingga dapat terpilih pemimpin terbaik, yakni sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, maupun wali kota dan wakil wali kota, serta bupati dan wakil bupati di daerah setempat.
Baca juga: Wujudkan SDM unggul, Pemprov Kalteng alokasikan anggaran pendidikan 20,59 persen dari APBD
Dia berharap agar tidak ada keributan yang terjadi terkait Pilkada 2024 ini, khususnya di Kalimantan Tengah. Semua pihak diajak untuk bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi ini.
"Ini kami menggunakan hak pilih, selaku warga negara Indonesia dan Kalimantan Tengah. Mudah-mudahan masyarakat juga menggunakan hak pilihnya," tuturnya.
Lebih lanjut Sugianto menyampaikan, berdasarkan paparan secara nasional atau oleh pemerintah pusat, Kalimantan Tengah tidak termasuk dalam zona merah atau daerah rawan terkait pelaksanaan pemilu.
Dia pun mengatakan, sesuai harapan Presiden Prabowo Subianto, agar ke depan berbagai 'kebocoran' anggaran dapat dicegah sehingga pembangunan dapat semakin berkualitas dan baik.
"Semoga Kalteng mendapat pemimpin yang sabar, dermawan, baik dalam kebijakannya, tulus dan ikhlas membangun Kalimantan Tengah lebih baik lagi," ucapnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng: Jembatan Tumbang Manjul permudah akses menuju Melawi-Kalbar
Baca juga: Perkuat sinergi bersama masyarakat, Pemprov gelar Jalan Sehat Kalteng Berkah
