Penerima vaksin penguat di Indonesia capai 60 juta orang lebih

id vaksin penguat,vaksin covid,aksin booster,Kalteng,Penerima vaksin penguat di Indonesia capai 60 juta orang lebih

Penerima vaksin penguat di Indonesia capai 60 juta orang lebih

Petugas kesehatan menyiapkan dosis vaksin COVID-19 untuk disuntikan ke calon penerima vaksin di Puskesmas Kecamatan Gambir, Jakarta, Senin( 25/7/2022). Kemenkes berencana memberikan vaksin COVID-19 dosis keempat atau booster kedua dengan pertimbangan antibodi terhadap virus Corona hanya bertahan selama sekitar enam bulan pascavaksinasi dan kebutuhan vaksinasi booster sebagai penguat antibodi khususnya pada kelompok rentan seperti lansia, tenaga kesehatan, dan yang melayani publik apabila pandemi masih berlanjut dalam waktu lama. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.

Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menginformasikan bahwa penerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau dosis penguat di Indonesia pada Selasa mencapai 60,38 juta orang lebih.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 di Jakarta, Selasa yang dikutip ANTARA, diketahui bahwa jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis penguat bertambah 14.581 orang menjadi 60.384.057 orang.

Sementara itu, warga yang sudah mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis pertama dan kedua atau dosis lengkap tercatat bertambah 4.650 orang menjadi 170.889.941 orang.

Sementara vaksinasi dosis pertama tercatat sudah dilakukan pada 203.326.561 orang, bertambah 12.021 orang dari hari sebelumnya.

Pemerintah juga sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua pada tenaga kesehatan. Jumlah penerima vaksinasi dosis penguat kedua tercatat sebanyak 285.079 orang.

Di samping itu, Satuan Tugas menginformasikan bahwa kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 5.070 pada Selasa, sehingga total pada saat ini mencapai 6.354.245 orang.

Satuan Tugas mengingatkan warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19 serta menjalani vaksinasi penguat setelah mendapat vaksinasi dosis lengkap.

Sebelumnya, Satgas Penanganan COVID-19 meminta pemerintah daerah untuk kembali memperkuat edukasi kepada masyarakat di wilayah masing-masing terkait manfaat vaksinasi COVID-19 dalam rangka merespons kenaikan kasus COVID-19 belakangan ini.

Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Prof Wiku Adisasmito mengatakan, penguatan edukasi bertujuan untuk mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi COVID-19 di daerah.

Wiku mengatakan, dengan adanya komunikasi, edukasi dan informasi yang intensif terkait pentingnya vaksinasi untuk masyarakat diharapkan kesadaran untuk melakukan vaksinasi akan terus meningkat terutama cakupan vaksinasi dosis kedua dan dosis ketiga yang masih perlu terus ditingkatkan.