Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi VI DPR RI I Nyoman Parta mendukung platform digital Jagat Nusantara (dunia metaverse) untuk pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang telah diluncurkan Presiden Joko Widodo.
"Tentu kita mendukung langkah pengembangan ekonomi digital untuk IKN, karena ekonomi digital terbukti memberikan kontribusi yang tinggi," katanya dihubungi di Jakarta, Senin.
Dia menjelaskan ekonomi digital saat ini memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional, apalagi dikemas dalam cara yang modern dan terbaru.
Menurut dia, dengan teknologi Jagat Nusantara yang jadi ruang metaverse pada IKN, mampu memperkuat keberadaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam negeri. Bahkan, produk-produk UMKM harus lebih banyak tampil pada metaverse IKN.
"Jangan sampai produk impor masuk IKN, mayoritas harus dikuasai produk lokal," ujarnya.
Dia mendorong agar pengelola meteverse IKN ini perlu bersinergi dengan lembaga-lembaga lain, salah satunya Kementerian Koperasi dan UKM.
"Perlu ada pelatihan-pelatihan UMKM yang masif untuk masuk IKN digital. Artinya, pelaku UMKM harus memiliki meningkatkan keahlian digital atau digital skill,” jelasnya.
Menurut dia, digitalisasi telah membawa perubahan yang besar pada sektor kewirausahaan dan bisnis. Dimana, pengembangan metaverse IKN akan menjadi kawasan-kawasan pertumbuhan ekonomi baru.
Seperti diketahui, Pemerintah fokus mengembangkan ekonomi digital dengan memanfaatkan berbagai teknologi salah satunya yakni metaverse.
Berdasarkan catatan, pada 2021, nilai ekonomi digital Indonesia mencapai 70 miliar dolar Amerika dan merupakan capaian tertinggi di ASEAN. Nilai tersebut juga diprediksi dapat mencapai 146 miliar dolar Amerika pada 2025, dan akan terus naik hingga 330 miliar dolar Amerika pada tahun 2030.
Berita Terkait
Video Aceh nyatakan keluar dari Indonesia setelah penetapan Prabowo presiden adalah hoaks!
Jumat, 26 April 2024 8:48 Wib
Gibran Rakabuming sambangi rumah dinas Wapres
Rabu, 24 April 2024 16:47 Wib
Cak Imin tegaskan ingin bekerja sama dengan Prabowo
Rabu, 24 April 2024 16:41 Wib
Prabowo: Mas Anies, Mas Muhaimin saya tahu senyuman anda berat sekali
Rabu, 24 April 2024 15:25 Wib
Presiden Jokowi soroti kerugian Rp180 triliun karena WNI berobat ke luar negeri
Rabu, 24 April 2024 15:09 Wib
Anies-Muhaimin hadiri penetapan pemenang pilpres sebagai proses bernegara
Rabu, 24 April 2024 11:23 Wib
Presiden Jokowi sebut putusan MK buktikan pemerintah tak bersalah
Rabu, 24 April 2024 0:25 Wib
Presiden Jokowi tinjau pasar tumpah hingga RSUD di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 13:56 Wib