Jaga stabilisasi pasokan dan harga, Pemprov Kalteng sidak pasar besar

id Pemprov kalteng, kalteng, kalimantan tengah, sidak pasar besar palangka raya, nataru, natal dan tahun baru, stabilisasi harga

Jaga stabilisasi pasokan dan harga, Pemprov Kalteng sidak pasar besar

Jajaran Pemprov Kalteng sidak ke Pasar Besar Palangka Raya jelang Nataru, Kamis, (1/12). (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Besar Kota Palangka Raya guna menjaga stabilisasi pasokan dan harga menghadapi Natal dan Tahun Baru 2023.

Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko di Palangka Raya, Kamis, mengatakan, secara umum harga-harga komoditas barang kebutuhan pokok masih stabil meski ada kenaikan pada beberapa barang.

"Ada kenaikan sedikit misalnya pada beras. Namun untuk ketersediaan bapok masih sangat mencukupi," terangnya di sela peninjauan.

Dalam sidak tersebut, Yuas beserta jajaran mendatangi para pedagang di pasar besar, mulai dari pedagang minyak goreng, gula, bawang, beras, hingga elpiji.

"Selain sidak, kegiatan lain untuk menjaga stabilisasi harga juga terus kami lakukan, mulai dari menggelar pasar murah maupun pasar penyeimbang, hingga pemberian bantuan maupun subsidi agar inflasi tetap terkendali," jelasnya.

Baca juga: Pemprov Kalteng beri bantuan pekerja sektor transportasi tanggulangi inflasi

Kepala Bidang Distribusi Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Mahmudah menambahkan, berdasarkan pantauan di lapangan harga-harga komoditas bapok masih dalam kondisi stabil.

"Stok juga tersedia hingga Natal dan Tahun Baru 2023. Aman, meski ada kenaikan Rp1.000-2.000, namun semua masih dianggap wajar dan tidak ada yang melebihi batas toleransi," jelasnya.

Adapun berdasarkan perkembangan harga per 1 Desember 2022 oleh Dinas Ketahanan Pangan Kalteng, untuk wilayah Palangka Raya, rata-rata harga pangan tingkat pedagang eceran, yakni beras premium yakni Rp14.500 per kilogram, beras medium Rp11.500 per kilogram, gula pasir Rp14.500 per kilogram, bawang merah Rp35.000 per kilogram, daging ayam ras Rp38.000 per kilogram, daging sapir Rp145.000 per kilogram, serta lainnya.

Baca juga: Pemprov sebut ekonomi Kalteng tumbuh impresif pada 2022

Baca juga: Pemprov Kalteng pastikan lindungi dan penuhi kebutuhan korban kekerasan