Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengusulkan nilai Upah Minimum Kota di kota setempat pada 2023 naik menjadi Rp3,2 juta.
"Rencana kenaikan UMK Kota Palangka Raya ada kenaikan sekitar Rp250 ribu lebih menjadi Rp3.226.753 atau naik 8,55 persen dibanding tahun sebelumnya," kata Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin di Palangka Raya, Minggu.
Dia mengatakan, usulan kenaikan UMK tersebut telah ditandatangani pada 1 Desember lalu dan selanjutnya disampaikan ke Pemerintah Provinsi Kalteng untuk dibahas lebih lanjut.
"Secara rapat internal hampir dikatakan disetujui. Mudah-mudahan bisa cepat diimplementasikan," kata kepala daerah termuda di wilayah Kalteng itu.
Sebelum usulan ditetapkan dan diserahkan ke Pemprov Kalteng, sebelumnya Dewan Pengupahan Kota Palangka Raya yang terdiri dari unsur pemerintah kota, organisasi pengusaha, serikat pekerja/serikat buruh, pakar dari pihak perguruan tinggi telah melakukan rapat pembahasan UMK.
Baca juga: Legislator: Terus jaga kerukunan antarumat beragama di Palangka Raya
Fairid mengatakan, naiknya UMK Palangka Raya merupakan salah satu solusi dari kenaikan bahan pokok di kota setempat. Apalagi harga barang juga menjadi salah satu formula perhitungan UMK 2023.
Pertimbangan lainnya, yakni dilihat dari pertumbuhan ekonomi dan inflasi, sebagaimana Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) No 18/2022 tentang Penetapan Upah Minimum tahun 2023.
“Jadi, pertimbangan ini sebagai tindak lanjut dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dalam menyikapi kenaikan harga bahan pokok, dengan menaikkan UMK,” kata Fairid.
Terlepas dari itu, imbuh dia, kenaikan UMK 2023 Palangka Raya itu masih diusulkan kepada Gubernur Kalimantan Tengah untuk dibahas sesuai mekanisme peraturan yang berlaku.
“Kita berharap kenaikan UMK 2023 Palangka Raya ini dapat segera terimplementasi untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat pada awal bulan Januari 2023,” demikian Fairid.
Baca juga: Anggota DPR RI: Lulusan UMPR harus terlibat dalam pembangunan daerah
Baca juga: Polisi gencarkan patroli di permukiman antisipasi curanmor
Baca juga: Disperindag laksanakan operasi pasar kendalikan inflasi jelang Nataru
Berita Terkait
Produksi kerajinan kain ecoprint di Palangka Raya
Minggu, 17 November 2024 21:16 Wib
Jumlah peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan di Kalimantan
Minggu, 17 November 2024 20:10 Wib
PLN Kalselteng terangi tiga desa, 100 persen Barito Timur telah berlistrik
Minggu, 17 November 2024 12:25 Wib
KPU Kalteng tingkatkan partisipasi pemilih pilkada melalui jalan sehat
Minggu, 17 November 2024 11:57 Wib
Oppo Find X8 chipset baru MediaTek akan dirilis di pasar global
Minggu, 17 November 2024 9:14 Wib
Polisi bongkar peredaran narkoba dalam boneka di Palangka Raya
Sabtu, 16 November 2024 15:21 Wib
PWI Kalteng tingkatkan penulisan berita untuk OPD
Sabtu, 16 November 2024 9:49 Wib
Awasi bersama Pilkada Kalteng 2024
Jumat, 15 November 2024 21:55 Wib