Ryan Mason kecewa Tottenham kembali kebobolan di menit awal lawan Villa
Jakarta (ANTARA) - Pelatih sementara Tottenham Ryan Mason kecewa dengan timnya karena kembali kemasukan gol di menit-menit awal pertandingan atau di 10 menit pertama saat tandang melawan Aston Villa di Villa Park, Sabtu malam WIB.
Dalam laga lanjutan Liga Inggris musim 2022/2023 yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah itu, Spurs kembali kemasukan gol di menit awal melalui kaki Jacob Ramsey di menit ke-8. Adapun, gol kedua Aston Villa dicetak oleh Douglas Luiz di menit ke-72, sedangkan gol pemerkecil kedudukan Spurs dicetak oleh Harry Kane di menit ke-90.
Dari lima pertandingan terakhir, Tottenham telah kebobolan 14 kali dan delapan di antaranya terjadi di 10 menit awal pertandingan.
Baca juga: Aston Villa jaga asa tampil di Eropa musim depan usai tekuk Spurs 2-1
Delapan gol yang bersarang di menit awal itu berasal dari tiga gol dari Newcastle United (Jacob Murphy 2’, 9’ dan Joelinton 6’), satu gol dari Manchester United (Jadon Sancho 7’), dua gol dari Liverpool (Curtis Jones 3’ dan Luis Diaz 5’), dan paling terbaru satu gol dari Aston Villa (Jacob Ramsey 8’).
“Ya, sekali lagi, dan itu sudah terlalu sering terjadi musim ini. Kebobolan gol pertama di awal pertandingan membuat sulit,” kata Mason, dilansir dari laman resmi klub, Minggu.
Mengomentari kekalahan kedua timnya sejak ia menjabat sebagai pelatih sementara, pelatih muda 31 tahun itu menilai timnya tak bermain baik di babak pertama. Di babak kedua, menurutnya, klub yang ditukanginya itu kemudian tampil lebih baik karena mampu mencetak satu gol dan juga menciptakan beberapa peluang besar.
“Menurut saya mereka lebih baik dari kami di babak pertama,” kata Mason.
“Menurut saya itu berubah di babak kedua. Saya merasa seperti kami adalah tim yang mendorong lebih banyak. Kami memiliki momen besar saat skor 1-0 di mana penjaga gawang mereka melakukan penyelamatan yang luar biasa,” lanjutnya.
Baca juga: Pelatih interim Tottenham kecewa atas kekalahan dari Liverpool
Berkat kekalahan ini, Mason menegaskan timnya harus berbenah dan mencoba tampil lebih baik di dua sisa laga Liga Inggris melawan Brentford (20/5) dan Leeds United (28/5).
“Kami harus lebih baik dalam hal itu dan mencoba meningkatkannya karena kami memiliki dua pertandingan lagi, pertandingan penting hingga akhir musim,” tegas Mason.
Kekalahan ini membuat poin Tottenham dan Aston Villa di posisi keenam dan ketujuh sama yaitu 57 poin dari 36 pertandingan.
The Lilywhites masih berada di posisi keenam karena unggul selisih gol dari armada Unai Emery.
Dalam laga lanjutan Liga Inggris musim 2022/2023 yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah itu, Spurs kembali kemasukan gol di menit awal melalui kaki Jacob Ramsey di menit ke-8. Adapun, gol kedua Aston Villa dicetak oleh Douglas Luiz di menit ke-72, sedangkan gol pemerkecil kedudukan Spurs dicetak oleh Harry Kane di menit ke-90.
Dari lima pertandingan terakhir, Tottenham telah kebobolan 14 kali dan delapan di antaranya terjadi di 10 menit awal pertandingan.
Baca juga: Aston Villa jaga asa tampil di Eropa musim depan usai tekuk Spurs 2-1
Delapan gol yang bersarang di menit awal itu berasal dari tiga gol dari Newcastle United (Jacob Murphy 2’, 9’ dan Joelinton 6’), satu gol dari Manchester United (Jadon Sancho 7’), dua gol dari Liverpool (Curtis Jones 3’ dan Luis Diaz 5’), dan paling terbaru satu gol dari Aston Villa (Jacob Ramsey 8’).
“Ya, sekali lagi, dan itu sudah terlalu sering terjadi musim ini. Kebobolan gol pertama di awal pertandingan membuat sulit,” kata Mason, dilansir dari laman resmi klub, Minggu.
Mengomentari kekalahan kedua timnya sejak ia menjabat sebagai pelatih sementara, pelatih muda 31 tahun itu menilai timnya tak bermain baik di babak pertama. Di babak kedua, menurutnya, klub yang ditukanginya itu kemudian tampil lebih baik karena mampu mencetak satu gol dan juga menciptakan beberapa peluang besar.
“Menurut saya mereka lebih baik dari kami di babak pertama,” kata Mason.
“Menurut saya itu berubah di babak kedua. Saya merasa seperti kami adalah tim yang mendorong lebih banyak. Kami memiliki momen besar saat skor 1-0 di mana penjaga gawang mereka melakukan penyelamatan yang luar biasa,” lanjutnya.
Baca juga: Pelatih interim Tottenham kecewa atas kekalahan dari Liverpool
Berkat kekalahan ini, Mason menegaskan timnya harus berbenah dan mencoba tampil lebih baik di dua sisa laga Liga Inggris melawan Brentford (20/5) dan Leeds United (28/5).
“Kami harus lebih baik dalam hal itu dan mencoba meningkatkannya karena kami memiliki dua pertandingan lagi, pertandingan penting hingga akhir musim,” tegas Mason.
Kekalahan ini membuat poin Tottenham dan Aston Villa di posisi keenam dan ketujuh sama yaitu 57 poin dari 36 pertandingan.
The Lilywhites masih berada di posisi keenam karena unggul selisih gol dari armada Unai Emery.