Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mengapresiasi SMPN 2 Muara Teweh yang konsisten meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut.
"Pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan suatu bangsa. Dengan memberikan pendidikan yang baik melahirkan generasi penerus yang berkualitas," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara, Syahmiludin A Surapati dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Disdik Sunarti di Muara Teweh, Rabu.
Menurut dia, pihaknya patut memberikan apresiasi kepada Kepala Sekolah SMPN 2 Muara Teweh beserta para guru dan jajarannya yang secara konsisten terus melakukan upaya peningkatan mutu pendidikan.
“Mengingat betapa pentingnya peran pendidikan, Pemkab Barito Utara melalui Dinas Pendidikan setempat berkomitmen melakukan pembangunan terutama pada bidang pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM,” kata dia.
Kepala SMPN 2 Muara Teweh Hanil menjelaskan jumlah siswa SMPN 2 Muara Teweh saat ini sebanyak 516 orang. Jumlah siswa kelas IX yang mengikuti ujian sebanyak 160 orang.
Hanil juga menitipkan pesan khusunya kepada siswa kelas IX yang dilepas diantaranya yaitu, percaya diri, mendengarkan nasehat dari guru, memiliki janji pada diri sendiri dan peduli dengan masa depan sendiri.
Sedangkan Ketua Panitia Pelepasan Siswa Kelas IX SMPN 2 Muara Teweh, Venita Anggraeny menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga kegiatan terlaksana dengan lancar.
Guru mata pelajaran matematika ini mengatakan tujuan dari kegiatan sebagai kenang-kenangan dan ajang silaturahmi antara siswa, guru dan seluruh warga sekolah.
“Ini adalah awal dari perjalanan panjang kalian. Jatuh bangun telah kalian rasakan manis pahitnya berjuang menuntut ilmu. Jangan takut gagal. Ingat bahwa kegagalan adalah bagian dari perjalanan. And its through our failure, we learn and grow the most,” pesan Venita.
Ketua Komite SMPN 2 Muara Teweh Sukawati Hariani mengajak lulusan sekolah dasar melanjutkan sekolah di SMPN 2 Muara Teweh.
"Jangan ragu, Ayo sekolah di SMPN 2 Muara Teweh,” ajaknya.
Sukawati menceritakan kalau dirinya beserta semua anaknya merupakan lulusan dari SMPN 2 Muara Teweh.
“Saya dan anak-anak saya termasuk banyak juga keponakan saya semua lulusan dari sekolah ini dan semuanya sukses,” ucapnya.
Sukawati yang sehari-hari juga berprofesi seorang guru ini menceritakan bagaimana banyaknya lulusan SMPN 2 Muara Teweh yang sudah berhasil di berbagai bidang profesi sembari mengajak berdiri Kompol Renny Arafah, Kabag Ops perempuan pertama di Polres Barito Utara untuk berdiri.
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Kalimantan lindungi 3,2 juta pekerja
Kamis, 7 November 2024 14:35 Wib
2.574 peserta seleksi CPNS Kotim jalani tes SKD
Kamis, 7 November 2024 5:22 Wib
Kobar expo 2024 berhasil mencatat 2,6 miliar transaksi selama pameran berlangsung
Senin, 4 November 2024 15:33 Wib
Tablet paling tipis dan ringan dari Huawei MatePad Pro 12.2
Sabtu, 2 November 2024 14:29 Wib
Squid Game 2 penuh kejutan dan teka-teki
Jumat, 1 November 2024 13:00 Wib
Pemkab Barsel berencana naikkan insentif guru honorer jadi Rp1,2 juta
Jumat, 1 November 2024 10:21 Wib
Disarpustaka Kapuas kerjasama penyediaan layanan perpustakaan
Kamis, 31 Oktober 2024 14:59 Wib
Disarpustaka salurkan 150 buku kepada SMPN 2 Kapuas Hilir
Rabu, 30 Oktober 2024 12:23 Wib