Legislator Kapuas dukung festival panen hasil belajar Guru Penggerak

id Legislator Kapuas dukung festival panen hasil belajar Guru Penggerak, kalteng, kapuas

Legislator Kapuas dukung festival panen hasil belajar Guru Penggerak

Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Yetti Indriana, melihat pameran panen hasil belajar Program Pendidikan Guru Penggerak di Kapuas, Selasa (11/7/2023). ANTARA/All Ikhwan

Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Yetti Indriana, mengapresiasi serta mendukung kegiatan festival panen hasil belajar calon Guru Penggerak yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan setempat.

"Peningkatan mutu pendidikan tidak terlepas dari kualitas para guru kita. Makanya saya sangat mendukung sekali program Guru Penggerak ini,” kata Yetti Indriana di Kuala Kapuas, Selasa.

Dia berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk dunia pendidikan di Kabupaten Kapuas. DPRD mendukung para guru untuk terus berkarya dan berinovasi.

Hal itu disampaikan oleh legislator dari Partai Gerindra ini, usai menghadiri lokakarya ke-7 yaitu pameran/festival panen hasil belajar Program Pendidikan Guru Penggerak yang dilaksanakan oleh Balai Guru Penggerak (BGP) Kalteng bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas.

Menurutnya, pameran/festival panen hasil belajar ini memajang berbagai hasil karya dari para CGP angkatan ke-7 sangat baik untuk terus dilaksanakan secara berkelanjutan, dalam rangka menunjang pembelajaran di sekolah.

“Kita tentunya apresiasi karya-karya dan inovasi serta program yang ditampilkan dalam pameran ini sangat bagus sekali kita lihat tadi,” katanya.

Baca juga: Pemkab Kapuas dukung pendisiplinan pengendara melalui Operasi Patuh Telabang

Sebelumnya, kegiatan yang dilaksanakan di kantor Dinas Pendidikan kabupaten setempat tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, Aswan.

Aswan menjelaskan kegiatan lokakarya ke-7 merupakan pameran panen hasil belajar yang mana ini tahapan terakhir kegiatan program guru penggerak yang sudah dilakukan selama enam bulan efektif.

Mantan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas ini, kegiatan tersebut merupakan implementasi yang dipelajari selama enam bulan.

Untuk itu, ia mengharapkan teman-teman guru penggerak ini mempunyai kemampuan pembelajaran dan pedagogi kepada guru.

"Sehingga mampu menggerakkan komunitas belajar yang baik di dalam maupun di luar sekolah," demikian Aswan.

Baca juga: Optimalkan pengendalian inflasi, pemprov laksanakan pasar penyeimbang di Kapuas

Baca juga: Legislator Kapuas dukung pemkab lengkapi damkar dengan ambulans

Baca juga: Pacu perekonomian daerah, Legislator Kapuas dukung optimalisasi pengembangan budi daya