Pemkab Kapuas dukung pendisiplinan pengendara melalui Operasi Patuh Telabang

id Pemkab Kapuas dukung pendisiplinanpengendara melalui Operasi Patuh Telabang, kalteng, kapuas

Pemkab Kapuas dukung pendisiplinan pengendara melalui Operasi Patuh Telabang

Pelaksana Tugas Bupati Kapuas Muhammad Nafiah Ibnor, menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang 2023, yang dilaksanakan di Mako Polres Kapuas, Senin (10/7/2023). ANTARA/HO-Diskominfo Kapuas

Kuala Kapuas (ANTARA) - Pelaksana Tugas Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Nafiah Ibnor, mendukung Operasi Patuh Telabang 2023 di wilayah Kabupaten Kapuas, dalam rangka menciptakan masyarakat patuh aturan dan disiplin berlalu lintas.

“Dengan adanya Operasi Patuh Telabang 2023 di wilayah Kabupaten Kapuas, diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas dan menciptakan keamanan berkendara,” kata Muhammad Nafiah Ibnor di Kuala Kapuas, Selasa.

Hal itu disampaikan orang nomor satu di kabupaten setempat usai menghadiri upacara Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang 2023 yang dilaksanakan di Mako Polres Kapuas di Jalan Pemuda, Kuala Kapuas.

Menurut Nafiah Ibnoor, apabila masyarakat menaati tata tertib dalam berlalu lintas, maka akan tercermin akhlak yang baik dalam berkendara.

“Sebab sekarang ini bangsa kita sedang peningkatan moral akhlak di jajaran masyarakat dan karena itulah salah satunya kita budayakan tertib dalam berlalu lintas,” katanya.

Baca juga: Optimalkan pengendalian inflasi, pemprov laksanakan pasar penyeimbang di Kapuas

Oleh karena itu, melalui Operasi Patuh Telabang ini, dibudayakan agar masyarakat mematuhi peraturan lalu lintas, sehingga terciptanya stabilitas keamanan yang benar dan dapat menghindarkan masyarakat dari potensi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Sementara itu, Wakapolres Kapuas Kompol Asdini Pratama Putra selaku inspektur upacara, dalam amanatnya meminta kepada jajaran agar selama operasi Patuh Telabang dapat melaksanakan deteksi dini penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi ataupun tempat-tempat yang rawan terhadap kemacetan, pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas.

“Permasalahan di bidang lalu lintas saat ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis sebagai konsekuensi dari meningkatnya mobilitas masyarakat. Karena itu jumlah kendaraan sebagai sarana transportasi mengalami kenaikan yang signifikan di jalan raya,” katanya.

Dia menambahkan, salah satu yang menjadi fokus saat ini adalah menurunkan angka pelanggaran kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas.

“Sebab dalam konteks ini lalu lintas dapat dipahami sebagai urat nadi kehidupan yang mencerminkan budaya bangsa,” demikian Kompol Asdini.

Baca juga: Legislator Kapuas dukung pemkab lengkapi damkar dengan ambulans

Baca juga: Pacu perekonomian daerah, Legislator Kapuas dukung optimalisasi pengembangan budi daya

Baca juga: Pemkab Kapuas beri bantuan bagi warga terdampak kebakaran