Bulog-Pemprov Kalteng targetkan penyaluran Bantuan Pangan Beras selesai akhir September
Palangka Raya (ANTARA) - Perum Bulog bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menargetkan penyaluran Bantuan Pangan Beras (BPB) tahap dua untuk penyaluran bulan pertama selesai pada akhir September 2023.
"Saat ini beras yang dialokasikan untuk bantuan pangan pemerintah tahap dua tersedia dan tersebar di seluruh gudang Bulog. Kami targetkan akhir September selesai tersalurkan," kata Pimpinan Wilayah Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Tengah Budi Cahyanto di Palangka Raya, Senin.
Adapun Bantuan Pangan Beras tahap dua ini dialokasikan untuk 117.503 Penerima Bantuan Pangan dengan total bantuan beras sekitar 1.175 ton per bulannya. Bantuan tahap II selama tiga bulan alokasi meliputi September, Oktober dan November 2023.
Setiap Penerima Bantuan Pangan mendapatkan masing-masing 10 kilogram beras per alokasi penyaluran. Kebijakan ini sama seperti penyaluran bantuan tahap pertama yang telah selesai 100 persen untuk April hingga Juni 2023.
"Adapun untuk penyaluran bantuan tahap dua ini dilakukan bertahap yakni dilaksanakan setiap bulan sesuai alokasinya. Namun kebijakan ini bisa saja berubah, misalnya disalurkan untuk tiga bulan sekaligus apabila ada arahan dari pusat demikian," tuturnya.
Baca juga: CAEXPO 2023 ajang promosi produk unggul daerah
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpang) Kalimantan Tengah Riza Rahmadi menjelaskan, terkait bantuan ini, Bulog bertindak sebagai penyedia dan Kantor Pos sebagai pendistribusi kepada para penerima di seluruh kabupaten dan kota.
"Saat ini kami terus mendorong Kantor Pos melakukan percepatan penyaluran bantuan, sehingga sesuai target bersama untuk bantuan bulan pertama, selesai pada akhir September 2023," tegasnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mendorong percepatan penyaluran bantuan ini, sebab menjadi salah satu langkah strategis dalam mengantisipasi terjadinya kenaikan harga pangan khususnya komoditas beras.
"Dengan membantu pemenuhan kebutuhan beras sebagian masyarakat melalui program ini, tentu akan berkontribusi juga terhadap pengendalian inflasi daerah ataupun pengendalian harga di pasaran," jelasnya.
Hari ini pihaknya juga telah melaksanakan koordinasi bersama Bulog dan Kantor Pos sebagai tindak lanjut dari rapat pengendalian inflasi bersama pemerintah pusat tadi pagi, sehingga diharapkan penyaluran bantuan bisa terlaksana dan mencapai target pada akhir September.
"Untuk penyaluran bantuan tahap kedua ini kita baru di angka 3,4 persen, sehingga upaya percepatan penyaluran terus kami lakukan. Kami harap manajemen transportasi dalam penyaluran ini dari Kantor Pos bisa terlaksana dengan baik," tegasnya.
Sementara itu, EGM Kantor Pos Cabang Palangka Raya Surya Hambali mengatakan dimulai pada Rabu (20/9) ini penyaluran bantuan pangan terlaksana secara optimal melalui seluruh Kantor Pos di wilayah Kalimantan Tengah.
"Penyaluran kami lakukan hingga kecamatan maupun desa-desa yang ada di Kalimantan Tengah," terangnya.
Baca juga: W.A Gara Festival berlangsung semarak, peringati Harhubnas 2023
Baca juga: Dishanpang Kalteng raih penghargaan dalam SPHP Award 2023
Baca juga: Disperpusip Kalteng kirim peserta magang implementasi Srikandi ke ANRI
"Saat ini beras yang dialokasikan untuk bantuan pangan pemerintah tahap dua tersedia dan tersebar di seluruh gudang Bulog. Kami targetkan akhir September selesai tersalurkan," kata Pimpinan Wilayah Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Tengah Budi Cahyanto di Palangka Raya, Senin.
Adapun Bantuan Pangan Beras tahap dua ini dialokasikan untuk 117.503 Penerima Bantuan Pangan dengan total bantuan beras sekitar 1.175 ton per bulannya. Bantuan tahap II selama tiga bulan alokasi meliputi September, Oktober dan November 2023.
Setiap Penerima Bantuan Pangan mendapatkan masing-masing 10 kilogram beras per alokasi penyaluran. Kebijakan ini sama seperti penyaluran bantuan tahap pertama yang telah selesai 100 persen untuk April hingga Juni 2023.
"Adapun untuk penyaluran bantuan tahap dua ini dilakukan bertahap yakni dilaksanakan setiap bulan sesuai alokasinya. Namun kebijakan ini bisa saja berubah, misalnya disalurkan untuk tiga bulan sekaligus apabila ada arahan dari pusat demikian," tuturnya.
Baca juga: CAEXPO 2023 ajang promosi produk unggul daerah
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpang) Kalimantan Tengah Riza Rahmadi menjelaskan, terkait bantuan ini, Bulog bertindak sebagai penyedia dan Kantor Pos sebagai pendistribusi kepada para penerima di seluruh kabupaten dan kota.
"Saat ini kami terus mendorong Kantor Pos melakukan percepatan penyaluran bantuan, sehingga sesuai target bersama untuk bantuan bulan pertama, selesai pada akhir September 2023," tegasnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mendorong percepatan penyaluran bantuan ini, sebab menjadi salah satu langkah strategis dalam mengantisipasi terjadinya kenaikan harga pangan khususnya komoditas beras.
"Dengan membantu pemenuhan kebutuhan beras sebagian masyarakat melalui program ini, tentu akan berkontribusi juga terhadap pengendalian inflasi daerah ataupun pengendalian harga di pasaran," jelasnya.
Hari ini pihaknya juga telah melaksanakan koordinasi bersama Bulog dan Kantor Pos sebagai tindak lanjut dari rapat pengendalian inflasi bersama pemerintah pusat tadi pagi, sehingga diharapkan penyaluran bantuan bisa terlaksana dan mencapai target pada akhir September.
"Untuk penyaluran bantuan tahap kedua ini kita baru di angka 3,4 persen, sehingga upaya percepatan penyaluran terus kami lakukan. Kami harap manajemen transportasi dalam penyaluran ini dari Kantor Pos bisa terlaksana dengan baik," tegasnya.
Sementara itu, EGM Kantor Pos Cabang Palangka Raya Surya Hambali mengatakan dimulai pada Rabu (20/9) ini penyaluran bantuan pangan terlaksana secara optimal melalui seluruh Kantor Pos di wilayah Kalimantan Tengah.
"Penyaluran kami lakukan hingga kecamatan maupun desa-desa yang ada di Kalimantan Tengah," terangnya.
Baca juga: W.A Gara Festival berlangsung semarak, peringati Harhubnas 2023
Baca juga: Dishanpang Kalteng raih penghargaan dalam SPHP Award 2023
Baca juga: Disperpusip Kalteng kirim peserta magang implementasi Srikandi ke ANRI