Palangka Raya (ANTARA) - Gelaran UCI Mountain Bike (MTB) Championship yang akan dilaksanakan pada 12 November 2023 berpotensi menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Anggota DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo di Palangka Raya, Senin, menuturkan potensi PAD yang bisa diraup tentunya dari penginapan hotel dari para peserta UCI-MTB Championship dan wisatawan asing yang ingin menyaksikan secara langsung gelaran internasional tersebut.
Apalagi para peserta dikabarkan oleh pihak panitia diikuti dari 60 negara mancanegara baik itu Korea, Brazil dan negara-negara lainnya.
Baca juga: UCI-MTB Championship di Kalteng diikuti 60 negara
"Selain potensi menambah PAD pemkot setempat, kegiatan ini juga sangat jarang dilaksanakan di negara yang berada di Asia maka dari itu sangat beruntung Indonesia terkhusus Palangka Raya menjadi tempat pelaksanaan event internasional itu," ucapnya.
Politisi PDIP Kota Palangka Raya itu juga meminta kepada seluruh masyarakat di daerah setempat agar dapat mensukseskan gelaran yang kali kedua dilaksanakan di 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya.
Baca juga: Kejuaraan dunia sepeda UCI MTB di Kalimantan Tengah ditunda
Bahkan banyak manfaat yang akan diterima daerah setempat, selain dari PAD para wisatawan asing akan menikmati keindahan Kota Palangka Raya. Kemudian para wisatawan asing dapat berbelanja pernak pernik dan kerajinan tangan khas Dayak Kalimantan Tengah.
"Jadi mereka wisatawan asing ini sangat senang dengan yang namanya hal-hal unik seperti pernak pernik ukiran batu khas Dayak gelang atau kalung Lilis Lamiang, Laung dan lain sebagainya untuk dibawa ke negaranya," ungkapnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng manfaatkan kejuaraan sepeda dunia untuk promosikan daerah
Sebelum mengakhiri perbincangannya, Sigit Widodo berharap gelaran tersebut dapat berjalan lancar dan masyarakat kita menyambut dengan gembira dan ramah kepada wisatawan asing sehingga mereka nantinya akan menceritakan bahwa masyarakat Kota Palangka Raya baik dan ramah.
"Mari kita sambut mereka dengan ramah, santun dan baik sehingga mereka terkesan dan puas berada di daerah kita bahkan gelaran UCI MTB Championship sukses," demikian Sigit Widodo.
Baca juga: Kejuaraan sepeda dunia kembali digelar di Kalimantan Tengah
Baca juga: Gubernur Kalteng beri bonus pemenang kejuaraan balap sepeda 2022
Baca juga: Atlet sepeda mancanegara antusias belajar seni menganyam rotan di Kalteng
Baca juga: Pebalap sepeda Prancis dan Jerman juara UCI MTB seri ke-8