Pemkab Gumas gelontorkan Rp940 juta untuk renovasi stadion

id pemkab gunung mas, rehab stadion kuala kurun, stadion mini kuala kurun, 940 juta untuk pembangunan stadion, kuala kurun, gumas, gunung mas

Pemkab Gumas gelontorkan Rp940 juta untuk renovasi stadion

Wakil Bupati Gunung Mas, Efrensia LP Umbing saat mengunjungi Stadion Mini Kuala Kurun, Sabtu (11/11/2023). (ANTARA/Chandra)

Kuala Kurun (ANTARA) -
Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Efrensia LP Umbing menyatakan pemerintah kabupaten menggelontorkan anggaran sekitar Rp940 juta untuk renovasi gedung Stadion Mini Kuala Kurun pada tahun anggaran 2023.
 
“Sebenarnya nilai sekitar Rp940 juta itu terbilang kecil jika kita melihat kondisi Stadion Mini Kuala Kurun saat ini, yang memang perlu dibenahi,” ucapnya di Stadion Mini Kuala Kurun, Sabtu.
 
Perempuan pertama yang menjadi Wakil Bupati Gunung Mas ini menyebut Stadion Mini Kuala Kurun memang perlu direnovasi sejak beberapa tahun lalu. Namun karena keterbatasan anggaran, maka renovasi baru bisa dilakukan saat ini dan secara bertahap.
 
Sebenarnya Gunung Mas sempat mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembenahan Stadion Mini Kuala Kurun, beberapa tahun lalu. Namun karena terjadinya pandemi COVID-19, terjadi refocusing anggaran sehingga DAK tersebut tidak keluar lagi.

Baca juga: Trail adventure perkenalkan situs Tambun Bungai di Gunung Mas
 
Pandemi COVID-19 juga membuat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Gunung Mas sangat terbatas selama tiga tahun berturut-turut, yakni mulai 2020, 2021, dan 2022.
 
“Kami tahu semua kebutuhan kita. Namun karena keterbatasan anggaran maka harus benar-benar selektif dalam menentukan mana yang menjadi prioritas pembangunan,” terangnya.
 
Oleh sebab itu, dia bersyukur Pemkab Gunung Mas masih bisa menganggarkan sekitar Rp940 juta untuk renovasi Stadion Mini Kuala Kurun, walau nilainya belum cukup untuk membenahi seluruh bagian dari stadion.
 
Ke depan, jika renovasi selesai dilakukan maka diharap seluruh ruangan yang ada di Stadion Mini Kuala Kurun dapat dimanfaatkan oleh organisasi-organisasi maupun cabang olahraga untuk menjadi kantor.
 
“Membangun memang mudah, namun memeliharanya itu yang susah. Jadi kami harap organisasi maupun cabor berkantor di ruangan-ruangan yang tersedia, dengan harapan mereka juga ikut merawat,” demikian Efrensia.

Baca juga: Wabup Gumas: Sikapi perbedaan pilihan dalam Pemilu 2024 dengan bijaksana

Baca juga: DPRD Gumas berharap nilai kepahlawanan ditanamkan sejak dini

Baca juga: Legislator Gunung Mas harapkan Manuhing jadi sentra peternakan kambing