Pangkalan Bun (ANTARA) -
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah mengembangkan inovasi Poli Konsultasi untuk mendorong penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
"Melalui inovasi ini, kita ingin memberikan solusi, bagaimana cara memperkuat dan mengembangkan unit-unit usaha BUMDes," kata Kepala DPMD Kotawaringin Barat, Yudhi Hudaya di Pangkalan Bun, Selasa.
Menurutnya, BUMDes sangat berpotensi untuk memajukan dan meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat desa.
"Namun, BUMDes berpredikat maju masih terbilang nihil, maka melalui hal ini kita melakukan terobosan untuk membuka Poli Konsultasi BUMDes," terangnya.
Yudhi menyebut dari 76 Badan Usaha Milik Desa di kabupaten setempat, baru ada tujuh BUMDes yang masuk kategori berkembang, 39 masih berstatus pemula dan 30 di antaranya masih perintis.
Dia menambahkan, dirinya berharap mayoritas BUMDes di Kotawaringin Barat dapat berkembang, terlebih lagi bisa masuk kategori maju.