Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, menyambut baik pendaratan perdana maskapai penerbangan Batik di Bandara Iskandar Pangkalan Bun.
Kedatangan maskapai Batik Air dengan pesawat jenis Airbus A320 tersebut, disambut langsung oleh Penjabat Bupati Kotawaringin Barat Budi Santosa beserta Forkompinda Kabupaten Kotawaringin Barat, Penjabat Bupati Lamandau Lilis Suriani, Penjabat Bupati Sukamara Kaspinor serta perwakilan dari Kabupaten Seruyan.
"Ini merupakan upaya pemerintah dari beberapa kabupaten yaitu Kabupaten Kobar, Lamandau, Sukamara dan Seruyan. Tujuannya agar masyarakat bisa memiliki lebih banyak pilihan maskapai yang melayani kebutuhan transportasi menuju daerah lain di Indonesia," kata Budi Santosa di Pangkalan Bun, Jumat.
Budi mengatakan, sebelumnya sudah ada maskapai Citilink Indonesia beberapa waktu lalu hadir untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Barat dan sekitarnya.
Hari ini kembali masuk maskapai Batik Air, jurusan dari Surabaya Jawa Timur dan mendarat perdana di Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, dengan membawa sebanyak 150 penumpang.
Baca juga: Penjabat Bupati Kobar pantau penghitungan suara pastikan situasi tetap kondusif
Budi mengungkapkan, dengan hadirnya maskapai penerbangan ini tentunya permasalahan sulitnya bepergian menggunakan angkutan udara seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, tidak terulang kembali.
Dia menyebutkan, bahwa selain rute Surabaya-Pangkalan Bun untuk pulang-pergi yang mendarat hari ini, Batik Air pada bulan depan juga akan melayani rute baru.
"Insya Allah bulan depan tanggal 20 Maret 2024 rute penerbangan Baik Air juga akan ditambah menggunakan pesawat Boeing 737 yaitu Jakarta Pangkalan Bun dan sebaliknya," bebernya.
Pendaratan perdana maskapai Batik Air tersebut disambut dengan prosesi Water Cannon Salute oleh dua mobil pemadam kebakaran milik Bandara Iskandar.
Baca juga: Sebanyak 725 warga binaan di Kobar salurkan hak pilih di TPS khusus
Baca juga: Wakapolda kawal pelaksanaan Pemilu 2024 di Kotawaringin Barat
Baca juga: OJK wujudkan Lalang menjadi Desa Cakap Keuangan