Pemkab Barito Utara adakan forum konsultasi publik ranwal RKPD

id konsultasi publik,rkpd 2025,penjabat bupati,barito utara,kalteng,rancangan awal

Pemkab Barito Utara adakan forum konsultasi publik ranwal RKPD

Pj Bupati Barito Utara Muhlis membuka kegiatan forum konsultasi publik dalam rangka pembahasan rancangan awal RKPD Barito Utara 2025 di Muara Teweh, Selasa (19/3/2024).ANTARA/Dokumen Pribadi

Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara melaksanakan kegiatan Forum Konsultasi Publik  dalam rangka pembahasan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025.

"Melalui forum ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para perangkat daerah dan para pemangku kepentingan, untuk penyempurnaan rancangan awal RKPD Kabupaten Barito Utara tahun 2025,” kata Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis di Muara Teweh, Selasa.

Menurut dia, forum konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten Barito Utara 2025 merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan sebagaimana amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan Perda tentang RPJPD dan RPJMD serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD.

Penyusunan RKPD Barito Utara tahun depan, merupakan tahun pertama periode pelaksanaan RKPD Barito Utara 2024–2026, oleh karenanya dalam rangkaian tahapan penyusunan RKPD daerah ini tehun depan harus lebih cermat serta mampu menjawab tantangan dan permasalahan yang semakin kompleks, secara cepat, tepat dan prosedural.

Dirinya juga mengatakan melalui forum konsultasi publik pada hari ini, diharapkan rancangan awal RKPD Barito Utara 2025 dapat ditelaah dan dipertajam bersama sehingga dapat terfokus pada tema atau agenda pembangunan Kabupaten Barito Utara untuk 2025.

“Sasaran dan target pembangunan tahun depan sebagaimana tertuang dalam perda perubahan RPJMD Barito Utara 2018-2023, antara lain pertumbuhan ekonomi sebesar 5,49 persen, persentase penduduk miskin sebesar 5,35 persen,   indeks pembangunan manusia (IPM) sebesar 72,71,” kata Muhlis. 

Dia mengatakan, untuk mencapai target dari indikator-indikator tersebut diperlukan upaya dan kerja keras semua, dan tentu saja hal ini memerlukan dukungan dari semua pihak sehingga terjadi sinergitas, sinkronisasi dan harmonisasi dalam hal perencanaan, penganggaran, pelaksanaan maupun pengendaliannya.

Muhlis jga meminta melalui forum konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten Barito Utara 2025 ini, berharap seluruh aspirasi dapat ditampung sebagai bahan masukan penting usulan program dan kegiatan prioritas dan strategi pembangunan di Kabupaten Barito Utara yang dapat diintegrasikan untuk mencapai keterpaduan dan  keserasian antar wilayah, antar sektor dan antar pelaku pembangunan.

“Kepada semua peserta saya sampaikan ucapan selamat  berdiskusi untuk mendapatkan hasil yang optimal dan berdaya guna bagi kemajuan daerah yang kita cintai. Saya berharap akan ada masukan dan saran positif serta konstruktif dari peserta forum,” kata Muhlis.

Sekretaris BappedaLitbang Barito Utara Heri Gunawan mengatakan bahwa RKPD Barito Utara 2025 merupakan tahun kedua periode pelaksanaan RKPD Kabupaten Barito Utara 2024-2026.

"Kegiatan ini merupakan langkah awal dari rangkaian tahapan penyusunan RKPD Barito Utara 2025, yang merupakan tahapan lanjutan dari musrenbang desa/kelurahan dan kecamatan," kata Heri.

Dia menjelaskan, rancangan awal RKPD mengacu kepada RKPD 2024-2026, yang diturunkan pada renstra perangkat daerah, kemudian ditarik menjadi rancangan awal RKPD Barito Utara 2025 berdasarkan hasil input SIPD RI dengan rincian jumlah kegiatan belanja yang terdapat pada rancangan awal RKPD Kabupaten Barito Utara 2025 adalah sebanyak 1.865 program dengan 1.865 kegiatan dan 1.815 subkegiatan.

“Dari jumlah program dan kegiatan tersebut yang merupakan belanja daerah di luar belanja pegawai dengan total pagu anggaran di tahun 2025 sebesar Rp2,7 triliun. Rancangan awal RKPD Barito Utara 2025 berdasarkan hasil input SIPD RI,” kata dia.