Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk di Palangka Raya

id Kebakaran ,Palangka Raya ,Kalteng,Kebakaran Rindang Banua

Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk di Palangka Raya

Kebakaran di Komplek Rindang Banua Gang Sayur, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah saat warga sedang berbuka puasa di Bulan Suci Ramadhan, Minggu (7/4/2024).  ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk Rindang Banua Gang Sayur, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, diduga menghanguskan puluhan rumah. 

Warga Komplek Rindang Banua, Wahyudi Hendra di lokasi kejadian, Minggu, mengatakan kebakaran besar dan membuat heboh warga tersebut terjadi mulai sekitar pukul 17.40 WIB, saat masyarakat setempat sedang berbuka puasa. 

"Jumlah rumah yang terbakar saya tidak tahu pastinya, yang jelas diperkirakan lebih dari 20 bangunan rumah baik itu barak maupun rumah milik pribadi," kata Wahyudi Hendra. 

Di lokasi yang berbeda, Yayan yang merupakan ayah dua orang anak tersebut menuturkan, diduga awal muasal api berada di salah satu bangunan rumah yang berada di Gang Sayur. 

Api cepat melalap bangunan warga hanya dengan sekejap, apalagi bangunan rumah warga setempat rata-rata terbuat dari kayu dan sangat mudah terbakar. 

Baca juga: Seorang ASN di Palangka Raya ditemukan meninggal dengan kondisi membusuk

"Informasi awal api berasal dari Gang Sayur. Kalau ditotal diperkirakan lebih dari 20 pintu rumah termasuk bangunan barak milik warga," ungkapnya. 

Berdasarkan pantauan di lapangan puluhan pemadam kebakaran dan warga setempat bahu membahu mengepung kobaran api yang kian membesar. 

Beruntungnya api dapat dipadamkan sekitar satu jam lebih, sehingga kobaran api yang menjalar ke pemukiman warga lainnya dapat diantisipasi dengan baik oleh tim pemadam kebakaran (damkar) swakarsa dan warga. 

Dalam peristiwa tersebut belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena saat berita dinaikkan, tim damkar sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api kecil di sekitar lokasi kejadian. 

Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan dari pihak damkar dan kepolisian terkait apa penyebab kebakaran tersebut.

Baca juga: Pemkot Palangka Raya larang ASN gunakan kendaraan dinas untuk mudik

Baca juga: PLN berkomitmen perluas layanan listrik hingga ke pelosok Kapuas

Baca juga: Hasil tes urine 15 sopir bus di Palangka Raya bebas narkotika