Jelang pendaftaran, KPU Palangka Raya bersinergi dengan polisi perketat pengamanan

id kpu palangka raya, ketua kpu joko anggoro, pilkada 2024, pilwalkot palangka raya, palangkaraya

Jelang pendaftaran, KPU Palangka Raya bersinergi dengan polisi perketat pengamanan

Ketua KPU Kota Palangka Raya Joko Anggoro (tengah). (ANTARA/Rajib Rizali)

Palangka Raya (ANTARA) -
Ketua KPU Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Joko Anggoro mengatakan pihaknya bersinergi bersama jajaran Polresta untuk memperketat pengamanan menjelang pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah pada 27-29 Agustus 2024.
 
"Nanti pengamanan akan dilakukan mulai dari pembukaan pendaftaran bakal calon hingga pemeriksaan kesehatan di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya," katanya, Senin.
 
Dijelaskannya berdasarkan hasil koordinasi, jajaran Polresta Palangka Raya melaksanakan pengamanan di sekitar kantor dan aset KPU.
 
Hal ini dilakukan guna menghindari adanya potensi kecurangan oleh oknum-oknum selama pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Palangka Raya.
 
"Alhamdulillah, situasi dan kondisi di lingkungan kantor KPU Palangka Raya masih aman. Kepolisian juga telah memperketat pengamanan dengan memasang pagar kawat berduri di sekeliling kantor KPU," ucapnya.
 
Joko melanjutkan, pihaknya selaku penyelenggara pemilihan kepala daerah terus berupaya melaksanakan pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar dan transparan.

Baca juga: Pelajar SMPN 2 Palangka Raya raih medali di ajang O2SN Nasional
 
Untuk itu pihaknya kini tengah bekerja keras mempersiapkan segalanya, mulai dari pengamanan, logistik dan sebagainya agar dalam pelaksanaan tak ditemukan kendala yang berarti.
 
"Kami tentunya selalu berkomitmen untuk terus bekerja keras agar pemilihan kepala daerah di Palangka Raya bisa berjalan dengan aman dan lancar, tanpa adanya gangguan dari berbagai sisi," ujarnya.
 
Joko juga mengimbau kepada seluruh tim sukses dan partai pendukung bakal calon kepala daerah berkoordinasi dengan KPU selambat-lambatnya satu hari sebelum pendaftaran dimulai.
 
Hal ini agar massa yang datang mendampingi bakal calon kepala daerahnya mendaftar dapat terkoordinir sehingga tidak membeludak di lokasi pendaftaran.
 
"Ini juga untuk menginformasikan kapan mereka (bakal calon kepala daerah) akan mendaftar dan sebagainya, sehingga nanti saat pendaftaran bisa teratur dan sesuai dengan tata tertib yang sudah KPU keluarkan," demikian Joko Anggoro.

Baca juga: Sekretaris Golkar Kalteng: Razak gandeng Sri Suwanto di Pilkada 2024

Baca juga: DPKUKMP Palangka Raya gencar bantu tingkatkan kualitas produk UKM

Baca juga: Pelajar Palangka Raya raih juara dua O2SN 2024 di Jakarta