Palangka Raya (ANTARA) - Bappedalitbang Kalimantan Tengah (Kalteng) menyatakan Forum Satu Data Tingkat Daerah menjadi upaya pemerintah provinsi dalam mewujudkan ketersediaan data berkualitas serta terintegrasi.
"Tujuannya untuk penentuan daftar data, data prioritas, rencana aksi, kode referensi data induk, dan pembatasan akses data tertentu," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kalteng Leonard S Ampung di Palangka Raya, Rabu.
Forum ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI), dan Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 19 Tahun 2022 tentang Satu Data Indonesia Tingkat Daerah.
Dijelaskannya kebijakan SDI, hadir dari berbagai permasalahan, di antaranya data belum berkualitas, sistem basis data sektoral belum terpadu, belum seragamnya kode referensi, data sulit diakses dan tidak terintegrasi, serta ketidakjelasan unit pengelolaan data.
Baca juga: Jelang Pilkada 2024, Wagub Kalteng minta ASN jaga netralitas
Leonard menyampaikan kebijakan SDI dalam rangka mengatur penyelenggaraan tata kelola data yang dihasilkan instansi pusat dan daerah dalam mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengendalian pembangunan.
"Tahapan dalam pelaksanaan pengelolaan data perencanaan pembangunan daerah di antaranya tahap identifikasi kebutuhan data daerah," ujarnya.
Identifikasi ini menyesuaikan dengan kebutuhan perencanaan pembangunan daerah yang dikoordinir Bappedalitbang yang melibatkan pembina data, wali data dan produsen data.
Dilanjutkan tahap pengumpulan dilakukan produsen data dan dikoordinir Diskominfosantik sebagai wali data. Tahap pengisian dilakukan produsen data dan dikoordinir Diskominfosantik sebagai tahap pemeriksaan Bappedalitbang, hingga Diskominfosantik sebagai wali data dan melibatkan produsen data.
Baca juga: Dislutkan Kalteng dampingi warga pesisir tanam vegetasi pantai
Baca juga: Dinkes paparkan penguatan infrastruktur kesehatan di Kalteng
Baca juga: Pacu daya saing, Pemprov Kalteng alokasikan belasan paket pelatihan kerja
Berita Terkait
Legislator Kotim berharap pemkab edukasi masyarakat terkait makanan berbahaya
Senin, 4 November 2024 22:19 Wib
Nelayan Ujung Pandaran antusias dukung Halikinnor-Irawati
Senin, 4 November 2024 21:25 Wib
MTQ VII Korpri Nasional di Kalteng terbesar sejak pertama digelar
Senin, 4 November 2024 21:10 Wib
Berikut daftar susunan Komisaris dan Direksi PERTAMINA yang baru
Senin, 4 November 2024 20:48 Wib
Presiden Prabowo dan Jokowi nikmati makanan di angkringan Solo
Senin, 4 November 2024 20:44 Wib
Tak terdeteksi residu klorpirifos dalam anggur shine muscat
Senin, 4 November 2024 20:40 Wib
Terlibat judi online, 11 pegawai Kemkomdigi diberhentikan sementara
Senin, 4 November 2024 20:39 Wib
DAD: Kedatangan Wapres ke Kalimantan Tengah sinergikan pembangunan daerah
Senin, 4 November 2024 18:44 Wib