Koyem-SHD siap pacu pembangunan infrastruktur di Lamandau
Nanga Bulik (ANTARA) - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Nadalsyah 'Koyem' dan Supian Hadi 'SHD' siap memacu pembangunan infrastruktur secara merata, termasuk di Kabupaten Lamandau.
"Kami akan memperjuangkan peningkatan infrastruktur di Kabupaten Lamandau sebagai bagian dari rencana pembangunan daerah yang lebih luas," kata Supian Hadi saat bertemu dengan para tokoh di Lamandau.
Dia menegaskan, pihaknya juga berupaya memberdayakan masyarakat lokal melalui program pelatihan dan lainnya, sehingga dapat meningkatkan daya saing.
Selain itu juga mendukung masyarakat dengan berbagai bantuan yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian maupun perkebunan.
“Kami tak hanya bicara soal pembangunan fisik, tetapi juga bagaimana menciptakan kesejahteraan sosial dan spiritual yang seimbang di Kalimantan Tengah,” jelasnya.
Baca juga: Masyarakat apresiasi Halikinnor sukses perjuangkan listrik desa dan plasma
Supian Hadi juga menegaskan komitmen pihaknya dalam memperjuangkan kemajuan Kalimantan Tengah, dengan menjadikan masyarakat sebagai mitra utama dalam setiap kebijakan.
Dia pun menekankan, silaturahmi dan diskusi dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat ini bukan sekadar ajang kampanye, tetapi juga bentuk nyata untuk mendengar langsung aspirasi dan keluhan dari berbagai lapisan masyarakat.
Adapun dalam silaturahmi yang terlaksana di Lamandau (27/9) itu, menjadi momen strategis untuk pihaknya menerima berbagai masukan dan aspirasi pembangunan.
Salah seorang tokoh Habib Alwi menekankan pentingnya pemimpin yang memiliki integritas dan komitmen kuat dalam menjalankan amanah, terutama dalam upaya menjaga kerukunan antarumat beragama.
“Pemimpin yang adil adalah mereka yang bisa merangkul semua golongan, menjaga keberagaman, dan memastikan pembangunan tidak hanya dari sisi ekonomi, tetapi juga dari sisi spiritual,” tuturnya.
Kemudian Boni menyampaikan beberapa harapan mengenai infrastruktur dan peningkatan fasilitas pendidikan di daerahnya. Dikatakannya, Lamandau memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan, terutama dalam sektor pertanian dan perkebunan.
“Kami berharap calon pemimpin yang terpilih nantinya bisa memberi perhatian lebih pada pembangunan jalan dan fasilitas umum di Lamandau, sehingga akses antar wilayah dan ke pusat ekonomi bisa lebih mudah,” harapnya.
Baca juga: Nadalsyah dan Wiyatno blusukan ke Pasar Sabtu serap aspirasi warga Kapuas
Baca juga: Demokrat pastikan para kader solid raih kemenangan Pilkada Kalteng 2024
Baca juga: Ini profil Nadalsyah 'Koyem' cagub Kalteng untuk Pilkada 2024
"Kami akan memperjuangkan peningkatan infrastruktur di Kabupaten Lamandau sebagai bagian dari rencana pembangunan daerah yang lebih luas," kata Supian Hadi saat bertemu dengan para tokoh di Lamandau.
Dia menegaskan, pihaknya juga berupaya memberdayakan masyarakat lokal melalui program pelatihan dan lainnya, sehingga dapat meningkatkan daya saing.
Selain itu juga mendukung masyarakat dengan berbagai bantuan yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian maupun perkebunan.
“Kami tak hanya bicara soal pembangunan fisik, tetapi juga bagaimana menciptakan kesejahteraan sosial dan spiritual yang seimbang di Kalimantan Tengah,” jelasnya.
Baca juga: Masyarakat apresiasi Halikinnor sukses perjuangkan listrik desa dan plasma
Supian Hadi juga menegaskan komitmen pihaknya dalam memperjuangkan kemajuan Kalimantan Tengah, dengan menjadikan masyarakat sebagai mitra utama dalam setiap kebijakan.
Dia pun menekankan, silaturahmi dan diskusi dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat ini bukan sekadar ajang kampanye, tetapi juga bentuk nyata untuk mendengar langsung aspirasi dan keluhan dari berbagai lapisan masyarakat.
Adapun dalam silaturahmi yang terlaksana di Lamandau (27/9) itu, menjadi momen strategis untuk pihaknya menerima berbagai masukan dan aspirasi pembangunan.
Salah seorang tokoh Habib Alwi menekankan pentingnya pemimpin yang memiliki integritas dan komitmen kuat dalam menjalankan amanah, terutama dalam upaya menjaga kerukunan antarumat beragama.
“Pemimpin yang adil adalah mereka yang bisa merangkul semua golongan, menjaga keberagaman, dan memastikan pembangunan tidak hanya dari sisi ekonomi, tetapi juga dari sisi spiritual,” tuturnya.
Kemudian Boni menyampaikan beberapa harapan mengenai infrastruktur dan peningkatan fasilitas pendidikan di daerahnya. Dikatakannya, Lamandau memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan, terutama dalam sektor pertanian dan perkebunan.
“Kami berharap calon pemimpin yang terpilih nantinya bisa memberi perhatian lebih pada pembangunan jalan dan fasilitas umum di Lamandau, sehingga akses antar wilayah dan ke pusat ekonomi bisa lebih mudah,” harapnya.
Baca juga: Nadalsyah dan Wiyatno blusukan ke Pasar Sabtu serap aspirasi warga Kapuas
Baca juga: Demokrat pastikan para kader solid raih kemenangan Pilkada Kalteng 2024
Baca juga: Ini profil Nadalsyah 'Koyem' cagub Kalteng untuk Pilkada 2024