Sampit (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Rimbun mengajak semua pihak untuk menjadikan momentum Hari Sumpah Pemuda untuk memperkuat sinergisitas demi pembangunan daerah yang lebih baik.
“Mari jadikan Hari Sumpah Pemuda ini sebagai tolok ukur bagaimana kita bisa bersinergi untuk pembangunan yang lebih tepat, cepat dan maju,” kata Rimbun di Sampit, Senin.
Hal ini disampaikannya usai mengikuti upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 96 di halaman Kantor Bupati Kotim yang diikuti oleh organisasi kepemudaan, mahasiswa, pelajar SMA, TNI, Polri dan ASN.
Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini berharap peringatan Hari Sumpah Pemuda dapat memberikan semangat kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya kawula muda untuk terus berkarya dan turut memberikan kontribusi bagi daerah.
Terutama dalam kegiatan-kegiatan yang digelar pemerintah daerah hingga kegiatan nasional, peran dan kiprah pemuda sangat diperlukan.
Kontribusi itu juga bisa ditunjukkan melalui prestasi yang diraih, baik itu bidang olahraga, pendidikan dan hal positif lainnya, sehingga mengharumkan nama daerah dan Kotim semakin dikenal secara luas.
Baca juga: DPRD Kotim ingatkan OPD selesaikan program tepat waktu
“Menurut kacamata kami sudah banyak kontribusi pemuda kita. Terutama adik-adik di tingkatan SMA, universitas dan juga organisasi kepemudaan yang banyak berprestasi untuk mengangkat mengharumkan nama Kotim dan kami harap itu dilanjutkan bahkan ditingkatkan” tuturnya.
Disamping itu, ia berpesan agar ikrar sumpah pemuda yang digaungkan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda bukan hanya sebuah ikrar biasa.
Sumpah Pemuda menjadi wujud dari persatuan para pemuda Indonesia dengan tujuan kemerdekaan Indonesia. Dengan ikrar ini, semua pemuda-pemudi di Indonesia dari beragam suku, bersatu untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
Oleh karena itu, Ketua DPRD Kotim itu mengajak para pemuda untuk terus menanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari. Pemuda Kotim harus terus berjuang untuk mewujudkan Kotim yang lebih baik.
Terlebih, saat ini Kotim menghadapi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Dalam situasi ini kerawanan konflik di masyarakat meningkat, sehingga peran pemuda juga dibutuhkan untuk turut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kita sekarang menghadapi Pilkada, untuk itu mari sama-sama kita menjaga kondusivitas Kabupaten Kotawaringin Timur supaya berlangsungnya Pilkada dengan baik,” demikian Rimbun.
Baca juga: Ketua DPRD Kotim ajak masyarakat gunakan hak pilih
Baca juga: DPRD minta Pemkab Kotim lebih transparan soal pendapatan
Baca juga: DPRD Kotim kembali ingatkan ASN harus netral